Jika kalian penggemar berat game sepak bola, pasti kalian ingat salah satu game sepak bola yang populer di konsol Playstation 2, ya game Pro Evolution Soccer 6 (PES 6). Kalian yang dulu sempat memainkan game ini, pasti mengenal salah satu wasit di dalamnya yang super galak, dia adalah Kazuki Ito. Pernah kalian memberanikan diri mencoba memilih dia saat bertanding dengan teman kalian ketika memainkan game ini? Saya ucapkan good, bagus. Tapi, hal itu saya kira mitos, karena hampir semua pemain game PES atau WE (Winning Eleven), paling tidak suka jika wasit Kazuki Ito yang memimpin. Alasannya simpel, yaitu garang, tegas, dan tidak neko-neko.
Kazuki Ito ialah wasit asal Jepang yang paling ditakuti seluruh gamers PES dan WE. Namun, sebenarnya adakah sosok Kazuki Ito di versi nyatanya? Setelah saya searching di Internet, ternyata Kazuki Ito ialah salah satu pemain sepakbola di Jepang. Di versi wasitnya saya belum menemukannya. Kazuki Ito yang terkenal di kalangan gamers PES dan WE ini memang terlihat paling garang diantara wasit-wasit lainnya. Kenapa begitu? Bisa dibilang wasit ini tidak memiliki kartu kuning di sakunya. Seringnya walaupun pelanggarannya tidak keras, namun yang keluar dari saku Kazuki Ito adalah kartu merah. Hal inilah membuat gamers PES dan WE geram, termasuk saya.
Pernah sekali, dan saya tidak tahu garangnya wasit Kazuki Ito. Posisi tim sudah melenggang ke final, dan tinggal selangkah lagi juara. Namun, yang terjadi di final adalah Kazuki Ito yang memimpin pertandingan. Saya mulanya cukup enak saja bermain, menit-menit awal tak ada tanda-tanda kalau Kazuki Ito wasit yang keparat. Tapi, menjelang pertengahan babak pertama, saya sudah mulai merasakan bahwa Kazuki Ito itu kejam. Berawal dari pemain lawan yang mencoba menusuk jantung pertahanan tim saya, alih-alih saya mencoba merapatkan pemain saya ke pemain lawan. Saya tidak merasa menakcle pemain lawan, yang terjadi hanya perebutan bola yang agak keras, pemain lawan jatuh, tapi belum pelanggaran. Setelah saya berhasil mendapatkan bola untuk melakukan serangan balik, Kazuki Ito malah meniup peluitnya, dan menghampiri pemain saya yang tadi menjatuhkan pemain lawan. Dan kartu merah pun keluar dari saku wasit sialan itu.
Penderitaan tak sampai disitu, tidak hanya tim saya yang mendapat kartu merah. Di babak kedua, lawan saya malah menguji coba kegarangan Kazuki Ito, dengan men-slidingtackel pemain saya dari depan, yang terjadi pemain saya tersungkur ke depan dan Kazuki Ito langsung sigap memberikan kartu merah pada pemain lawan tadi. Tidak sampai disitu, hingga pertandingan usai, yang tersisa dilapangan hanya 17 pemain, 8 pemain saya, karena tiga di kartu merah, dan 9 pemain lawan, dengan dua yang di kartu merah. Memang sekejam itu wasit Kazuki Ito, saya sendiri juga kalau bermain PES atau WE jika wasitnya Kazuki Ito langsung saya keluar, walaupun itu turnamen. Namun, pernah juga saya menjajal kegarangan Kazuki Ito di versi WE atau PES berikutnya, yakni WE9, dan Kazuki Ito masih garang dan kejam sewaktu saya bermain PES6. Masih beranikah kalian menjajal wasit Kazuki Ito di game sepakbola serupa Winning Eleven dan Pro Evolution Soccer?
kamu juga bisa menulis karyamu di vebma,dibaca jutaan pengunjung,dan bisa menghasilkan juta rupiah setiap bulannya,