in

Inilah Daftar Juara Lomba Fotografi dan Videografi Bawah Laut Mandeh

Puncak kegiatan Exploring Mandeh: Road To Bulan Cinta Laut (BCL) digelar Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) di Pantai Purus, Kota Padang, Sumatera Barat, Minggu (21/8/2022).

Ratusan orang hadir di lokasi dan menyaksikan langsung acara yang dihadiri Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono, Anggota DPD RI Emma Yohanna, Wali Kota Padang Hendri Septa, perwakilan Pemprov Sumbar dan Pemkab Pesisir Selatan, jajaran Eselon 1 KKP, dan lainnya.

Menteri Trenggono ikut menarik pukek bersama para nelayan di Pantai Purus. Maelo pukek dinilai efektif sebagai beach cleaner khususnya untuk sampah-sampah plastik yang berada di wilayah perairan pantai, selain tujuan utamanya menangkap ikan.

Puncak acara Exploring Mandeh Road To Bulan Cinta Laut juga diisi Pameran BCL Corner yang menghadirkan potret upaya komprehensif yang dilakukan KKP, NGO maupun komunitas untuk meningkatkan kesehatan laut.

Kemudian pengumuman dan penyerahan hadiah kepada para pemenang turnamen Fotografi dan Videografi Bawah Air untuk tiga kategori yakni Video Kreatif, Foto Makro, dan Wide Angle, serta Juara Umum. Pelaksanaan pengambilan gambar dilakukan pada 17 dan 18 Agustus 2022 di perairan Mandeh dengan objek bangkai Kapal MV Boelongan Nederland yang tenggelam 100 tahun lalu, serta biota laut di sekitaran Pantai Cubadak.

Berikut Para Pemenang Turnamen Fotografi dan Videografi Bawah Air. Kategori Video Kreatif dimenangkan, Guntur (Juara 1), Abdul Latif (Juara 2), dan Ferry Kurniawan (Juara 3). Untuk kategori Makro Fotografi diraih Hendra S (Juara 1), Yunita (Juara 2) dan Sumaryanto Bronto (Juara 3). Kategori Wide Angle dijuarai oleh Nelson Uada (Juara 1), Ade Nirwansyah (Juara 2) dan Fadhlan Basiludin Rahmat (Juara 3). Sedangkan Best of the best adalah Novrizal.

Asisten Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan Bidang Media dan Komunikasi Publik Doni Ismanto yang merupakan ketua panitia acara mengatakan, rangkaian kegiatan Exploring Mandeh: Road To Bulan Cinta Laut sebagai bagian dari countdown pelaksanaan Kick Off Bulan Cinta Laut di mana nantinya akan diresmikan secara nasional dalam waktu dekat.

Acara ini juga untuk membantu mempromosikan potensi wisata bahari di Sumatera Barat untuk mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Pemilihan Sumatera Barat sebagai lokasi untuk Road To BCL tidak lepas dari pertimbangan Ranah Minang sebagai daerah pesisir yang memiliki banyak potensi kelautan dan perikanan. Belum lagi, KKP juga memiliki sejumlah program penting di Sumbar, di antaranya kampung budidaya maupun kampung nelayan maju di Sumbar.

Sebagai informasi, Program Bulan Cinta Laut (BCL) dirancang khusus untuk mengentaskan persoalan sampah plastik di laut.

Program BCL yang digagas Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono tak sekadar mengajak masyarakat membersihkan sampah di pantai, namun mendorong nelayan mengambil sampah di laut dan hasilnya akan dikonversi sesuai harga terendah ikan saat itu.

Pelaksanaan BCL di seluruh Indonesia menyesuaikan kondisi cuaca di masing-masing daerah. Jadi, selama 1 tahun ada 1 bulan yang dilaksanakan program BCL di masing-masing daerah disesuaikan kondisi cuaca atau musim menangkap ikan.(rel)

What do you think?

Written by Julliana Elora

Longsor Jalan Padang-Solok, Semen Padang Kirim Alat Berat dan Relawan

Exploring Mandeh, Menteri KKP Sakti Wahyu Resmikan Kampung Elo Pukek