in

Inilah Respon PGRI Terkait Simpang Siur Beban Kerja Guru Untuk TPG

Baca Juga


Simpang siur kepastian beban kerja guru untuk pencairan tunjangan profesi guru atau tunjangan sertifikasi pasca diterbitkan PP 19 Tahun 2017 mendapat tanggapan dari Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PB PGRI).
PB PGRI meminta ada penegasan beban kerja mengajar
guru. Hal itu merujuk pada rencana pemerintah menaikkan anggaran tunjangan
profesi guru (TPG) pada 2018 mendatang.


“Beban kerja guru harus
clear sebelum masuk tahun anggaran 2018,” kata Ketua Umum PB PGRI, Unifah
Rosyidi.
Ia mengatakan, saat ini
masih ada silang pendapat ihwal beban kerja guru. Beban kerja guru merupakan
esensi penting untuk dibahas karena berhubungan dengan syarat TPG.
Unifah berujar, sebagian
besar guru masih merujuk pada minimal 24 jam tatap muka dalam sepekan sebagai
syarat seperti yang tertuang dalam ayat (2) Pasal 52 PP Nomor 19 Tahun 2017
tentang Perubahan atas PP Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru. Dalam Pasal 3
Permendikbud Nomor 23 Tahun 2017 menyebut hari sekolah digunakan guru untuk
melaksanakan beban kerja guru. Dalam Pasal 2 Permendikbud tentang Hari Sekolah
itu menjelaskan Hari sekolah dilaksanakan delapan jam dalam satu hari atau 40
jam selama lima hari dalam satu minggu. “Harus dipastikan (beban kerja guru),”
ujar dia.
Sebelumnya, Menteri
Pendidikan dan kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy berkomitmen menambah
alokasi anggaran untuk PAUD dan guru pada 2018. Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan (Kemendikbud) berencana menaikkan TPG menjadi Rp 79,6 triliun dari Rp
75,2 triliun.
Pemerintah mengalokasikan Rp
58,3 triliun dari Rp 79,6 triliun untuk guru pegawai negeri sipil daerah
(PNSD). Kenaikan alokasi anggaran PNSD akan menyasar 3,9 juta guru. Kemudian,
sisa anggaran akan didistribusikan untuk 257.209 guru PNS Kementerian Agama
(Kemenag) sebesar Rp 11,6 triliun dan Rp 4,8 triliun untuk guru swasta Kemenag.
Kemendikbud mengelola Rp 4,9 triliun untuk guru swasta milik pemerintah daerah.
(sumber republika.co.id)

What do you think?

Written by virgo

Ini alasan Mark Zuckerberg tidak bisa diblokir di Facebook

Zettagrid masuk pasar cloud Indonesia