Palembang (ANTARA Sumsel) – Wakil Gubernur Sumatera Selatan Ishak Mekki menyatakan kesiapannya untuk maju sebagai calon Gubernur Sumsel pada Pilkada 2018.
“Saya telah siap maju sebagai calon Gubernur Sumatera Selatan pada Pilkada 2018 setelah mendapat dukungan atau berkoalisi dengan Partai Bulan Bintang (PBB), sebab dengan koalisi itu berarti Partai Demokrat dan PBB telah mendapat 15 kursi di DPRD Sumsel,” kata Ishak Mekki yang juga Ketua Partai Demokrat Sumsel ini ketika bersilaturahim dengan para Pemimpin Redaksi di Palembang, Minggu malam.
Dengan majunya Ishak Mekki pada Pilkada 2018 kini dia tengah mengintesifkan komunikasi dengan DPP Partai Demokrat dan merangkum sejumlah figur atau tokoh Sumsel yang akan dipilih sebagai calon wakilnya.
“Saya dalam waktu dekat akan menyampaikan hal itu kepada Ketua Umum DPP Partai Demokrat Soesilo Bambang Yudhoyono di Jakarta, setelah itu akan mengumumkan calon wakil saya maju pada Pilkada 2018,” katanya.
Ia mennyatakan, kebulatan tekad maju sebagai Cagub Sumsel pada 2018, karena dalam 2,5 tahun ini ia turun ke lapangan, seperti kawasan pantai timur di gunung dan di laut, masuk dari kampung ke kampung, dari dusun ke dusun, dan dari lorong ke lorong pada 17 kabupaten dan kota di Sumsel untuk menemui masyarakat ternyata banyak input atau aspirasi yang diterima dengan segala persoalan yang dihadapi mereka.
“Dalam safari rutin setiap pekan bertemu dengan masyarakat ini banyak masukan yang didapat seperti keluhan jalan rusak, sekolah gratis dan sebagainya. Saya menampung semua keluhan dan aspirasi masyarakat itu. Mudah-mudahan kalau saya nanti terpilih menjadi Gubernur Sumsel semua aspirasi masyarakat itu bisa saya realisasikan,” ungkapnya.
Menurut dia, jika sekarang merealisasikan keinginan masyarakat seperti membangun jalan atau memperbaiki jalan rusak itu belum semua dapat terpenuhi karena kewenangan dia selaku Wagub Sumsel amat terbatas.
Safari turun ke kabupaten dan kota di Sumsel itu, katanya telah membuat tingkat elektabilitas dirinya meningkat cukup signifikan.
“Meski elektabilitas bukan sebagai penentu, tapi itu tetap akan menjadi baro meter atau pedoman bagi saya untuk terus mengevaluasi diri dan tekad untuk maju pada Pilkada 2018,” kata Ishak yang masih enggan menyebut nama calon wakilnya pada Pilkada nanti.
Pokoknya soal wakil itu, sesegera mungkin diumumkan, karena pilkada 2018 tidak akan lama lagi, ujarnya.
Oleh karena itu Ishak Mekki juga meminta dukungan media massa di Sumsel untuk membantu meningkatkan elektabilitasnya. “Media massa menjadi salah satu yang mampu mengangkat elektabilitas seseorang,” katanya.
Dalam tahun inipun pelantikan-pelantikan pengurus DPC Partai Demokrat di kabupaten dan kota dilakukan di lapangan terbuka sekaligus mengajak masyarakat senam bersama atau jalan sehat bersama.
Ternyata pelantikan DPC Partai Demokrat di lapangan terbuka itu, katanya, mendapat antusias masyarakat, sehingga cara itu telah mengangkat elektabilitas partai demokrat dan dirinya selaku Ketua Partai Demokrat Sumsel.
Menyinggung sejumlah calon lain yang muncul dan akan maju pada Pilkada 2018 seperti Dodi Reza Alex yang kini menjabat Bupati Banyuasin dan didukung oleh Partai Golkar, serta mantan Bupati OKU Timur Herman Deru, Ishak menjelaskan calon-calon tersebut memiliki kelebihan masing-masing.
“Tentu semua kandidat yang akan maju nanti pada Pilkada 2018 masing-masing punya kelebihan dan juga dengan cara masing-masing,” ungkapnya.
Ia menjelaskan KPU sebagai penyelenggara Pilkada dan Panwas diharapkan dapat melakukan kinerja yang baik, bersih, dan transparan, sehingga otomatis kepala daerah yang dihasilkan nantinya akan berkualitas, dan Pilkada pun dapat terselenggara dengan baik pula. (I016)
