Saya pernah berada di situasi ini dan tahu apa yang perlu dilakukan di gim berikutnya
Jakarta (ANTARA) – Bintang Boston Celtics Jayson Tatum mengaku dirinya siap bangkit memberikan performa yang lebih baik dalam Gim 2 Final NBA menghadapi Golden State Warriors di Chase Center, California, Minggu waktu setempat (Senin WIB).
Tatum sebetulnya tidak tampil begitu buruk ketika Celtics mengalahkan Warriors 120-108, di mana ia berkontribusi lewat 12 poin dan 13 assist.
Akan tetapi, Tatum memang menjalani malam yang relatif buruk dalam hal rasio tembakan dengan hanya mencapai tingkat konversi 17,6 persen atau keberhasil mencetak angka hanya tiga kali dari 17 percobaan terbuka.
Pebasket berusia 24 tahun tersebut mengakui rasio tembakannya di Gim 1 memang buruk, tapi menegaskan bahwa itu bukan pengalaman pertamanya dan ia percaya diri bisa bangkit di Gim 2 nanti.
Baca juga: Celtics curi Gim 1 dari Warriors lewat momentum kuarter keempat
“Ketika Anda pernah melakukan sesuatu, Anda tahu caranya merespon,” kata Tatum setelah sesi latihan di Chase Center pada Sabtu (4/6) waktu setempat.
“Saya pernah menjalani malam menembak yang buruk di NBA. Jadi saya pernah berada di situasi ini dan tahu apa yang perlu dilakukan di gim berikutnya.”
“Saya pikir sebagian besar aspek mental. Anda tidak boleh membiarkan itu merangsek ke dalam pikiran. Saya tidak bisa mengubah apapun yang terjadi di gim sebelumnya. Tembakan-tembakan itu meleset dan demikian adanya. Semuanya tentang bagaimana mempersiapkan diri untuk gim selanjutnya,” ujarnya menambahkan, seperti dikutip dari ESPN, Minggu.
Rekam jejak Tatum memang memperlihatkan dia berhasil bangkit dari keterpurukan sepanjang fase playoff musim ini.
Tatum dua kali menembak dengan tingkat konversi percobaan terbuka di bawah 33 persen yakni pada Gim 2 putaran pertama melawan Brooklyn Nets dan Gim 3 semifinal Wilayah Timur kontra Milwaukee Bucks.
Dua kali pula, ia merespon dengan baik, lewat raihan 39 poin di Gim 3 menghadapi Nets serta 30 poin di Gim 4 jumpa Bucks.
Baca juga: Heat vs Celtics: menanti lantun momentum Jayson Tatum
Di sisi lain, meski ia kecewa dengan rasio tembakannya, Tatum cukup senang dirinya punya cara lain untuk berkontribusi bagi Celtics di Gim 1, di mana ia mengirimkan 13 assist dan hanya dua kali kehilangan bola atau melakukan turnover.
Baginya itu gambaran bahwa ia melakukan keputusan-keputusan yang tepat dalam situasi menyerang Celtics dan berharap bisa mempengaruhi permainan tidak semata hanya lewat sumbangan-sumbangan poinnya saja.
“Tentu saya tahu harus bermain lebih baik. Saya tidak bisa menembak seperti itu dan berharap kami menang. Saya ingin menembak lebih baik, tapi yang terpenting mempengaruhi permainan dengan cara berbeda dan tetap bisa meraih kemenangan,” ujarnya.
Celtics sementara memiliki keunggulan 1-0 atas Warriors dalam penampilan perdana mereka di Final NBA sejak 2010.
Bila semua berjalan lancar, Celtics berpeluang untuk menahbiskan status sebagai tim tersukses di NBA dengan raihan 18 kali juara.
Baca juga: Celtics kalah di Gim 3, Jayson Tatum akui bertanggung jawab
Baca juga: Konsistensi jadi tantangan di depan mata Celtics
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Junaydi Suswanto
COPYRIGHT © ANTARA 2022