Minggu, 28 Juli 2019 10:28 WIB
BANDA ACEH – Insiden yang tidak diharapkan menimpa rombongan jamaah calon haji (JCH) asal Aceh Utara dalam perjalanan dari daerah asal ke Banda Aceh, Sabtu (27/7) sore. Dua dari 12 bus JCH kloter 06 tersebut tabrakan di Jalan Nasional Banda Aceh-Medan kawasan Batee Geulungku, Kecamatan Pandrah, Kabupaten Bireuen. Meski kedua bus mengalami kerusakan namun semua JCH baik-baik saja.
Mengutip informasi yang dilansir Serambinews.com dan penelusuran lebih lanjut yang dilakukan Prohaba, insiden itu dilaporkan terjadi sekitar pukul 15.30 WIB ketika iringan bus JCH Aceh Utara yang dipandu foreder memasuki kawasan Batee Geulungku.
Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Aceh Utara, H Asnawi SAg MSos yang dihubungi melalui telepon mengatakan, sesampai di kawasan Batee Geulungku, tiba-tiba bus paling depan menginjak rem. Akibatnya, bus di belakangnya juga ikut menginjak rem dan berhenti.
Namun, sopir bus di irutan lima (bus double decker) yang membawa JCH asal Kecamatan Kuli tak sempat menginjak rem hingga menabrak bus di depannya.
“Alhamdulillah semua JCH dari kedua bus itu baik-baik saja,” kata Asnawi yang juga dibenarkan Kasubbag Kesra Setdakab Aceh Utara, M Dahlan SE yang waktu itu berada di urutan belakang melakukan pengawalan dengan mobil dinasnya.
Akibat kejadian tersebut, kaca bagian depan bus double decker pecah sedangkan bagian belakang bus yang tertabrak juga mengalami kerusakan.
Dampak kejadian itu, sejumlah kelaurga JCH sempat meminta kepada penanggungjawab rombongan agar diizinkan membawa sendiri keluarga mereka ke Banda Aceh.
Sebab, para JCH yang diangkut dengan bus double decker merasa tidak nyaman lagi karena bus terasa goyang akibat angin yang masuk ke deck bawah yang kaca depannya pecah.
“Ya, sempat terhenti sekitar satu jam di lokasi kejadian. Namun akhirnya setelah kita berikan solusi bahwa bus akan jalan pelan-pelan dan diharapkan ada bus pengganti di Sigli, maka perjalanan dilanjutkan,” kata M Dahlan.
Menurut Dahlan, sesampai di Sigli, rombongan melanjutkan perjalanan dengan bus pengganti hingga masuk Asrama Haji Embarkasi Banda Aceh, dan dijadwalkan nanti malam, Minggu (28/7) pukul 22.35 WIB diterbangkan ke Tanah Suci.(jaf/nas)