Jakarta (ANTARA News) – Band spesialis memainkan lagu-lagu The Beatles, G-Pluck, kembali ambil bagian dalam rangkaian Java Jazz Festival 2017 di JI Expo Kemayoran, Jakarta, 3-5 Maret 2017.
Tampil di pengujung hari kedua, Sabtu malam, salah satu personel G-Pluck, Awan Garnida (bass & vokal), mengatakan bahwa yang Indonesia butuhkan saat ini adalah cinta.
“Buat Susilo Bambang Yudhoyono, Joko Widodo, Habib Rizieq Shihab, untuk semua yang ada di depan, di kampung-kampung, di emperan, yang Indonesia butuhkan sekarang itu cinta, biar bisa bersatu lagi,” kata Awan sebelum ia dan rekan-rekannya memainkan All You Need Is Love.
Hal itu disambut sorak sorai para penonton di hadapan panggung Java Jazz Outdoor 1, entah karena mengamini pernyataan Awan atau sekadar gembira karena G-Pluck memutuskan untuk memainkan salah satu lagu favorit mereka.
Awan bersama Wawan HID (gitar & vokal) Adnan Sigit (gitar & vokal) dan Beni Pratama (drum & vokal), bermain selaiknya band-band cover lainnya, tak memiliki daftar lagu, selama itu maish milik The Beatles, kecil kemungkinan mereka menolak ketika ada permintaan dari penonton untuk memainkan lagu tertentu.
Bahkan, Awan sempat memainkan sedikit petikan dari When I’m Sixty-Four, lagu The Beatles dari album “Sgt. Peper’s Lonely Hearts Club Band” (1967), ketika seorang penonton bule yang berdiri tepat di hadapan panggung meminta lagu tersebut.
G-Pluck sepanjang penampilan selalu bertanya kepada kerumunan penonton untuk lagu apa yang akan dimainkan berikutnya, hasilnya di antaranya adalah Lucy In The Sky With Diamond, Strawberry Fields Forever, Twist and Shout dan tentu saja, Hey Jude.
Selain menyerukan persatuan Indonesia, Awan juga sempat mengajak penonton berdoa agar desas desus rencana Java Jazz Festival di masa mendatang mampu menghadirkan dua personel The Beatles yang masih hidup, yakni Paul McCartney dan Ringo Starr.
“Saya pernah dengar desas desusnya, mari berdoa semoga kejadian,” kata Awan.
G-Pluck mengakhiri penampilan mereka dengan membawakan I Want to Hold Your Hand dari album “Meet The Beatles!” (1963).
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2017