in ,

Kepsek SD dan SMP di Lahat Kunjungan Ke Tinggihari

Kalau selama ini situs megalitik Tinggihari sepi pengunjung walaupun di hari libur tetapi hari ini Rabu, (23/10)  di gruduk sekitar 60 orang Kepala Sekolah dan guru sejarah/IPS SD dan SMP di Kabupaten Lahat. (BP/ist)

Palembang, BP- Kalau selama ini situs megalitik Tinggihari sepi pengunjung walaupun di hari libur tetapi hari ini Rabu, (23/10)  di gruduk sekitar 60 orang Kepala Sekolah dan guru sejarah/IPS SD dan SMP di Kabupaten Lahat.

Situs megalitik yang disebut oleh Lonely Planet sebagai contoh situs megalitik terbaik se Indonesia ini memang menyimpan tinggalan benda megalitik yang sangat mengagumkan berupa arca manusia dan arca menhir. Daya tarik megalitik Tinggihari memikat para peneliti untuk datang dan meneliti sejak tahun 1849 hingga kini peneliti dari berbagai negara dan Indonesia terus berdatangan.

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lahat sebagai dinas yang menaungi bidang kebudayaan berinisiatif mengadakan kegiatan sosialisasi pengenalan cagar budaya dengan langsung mengunjungi situs megalitik Tinggihari. Seperti disampaikan Plh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lahat Eti Listina melalui Kabid Kebudayaan Syaihul Azhari bahwa kegiatan sosialisasi dengan mengajak para kepala sekolah dan guru sejarah/IPS ke situs megalitik untuk mengenalkan secara langsung karena selama ini hanya melalui pertemuan di ruangan saja.

“Saya nama Supratno dari SMP Negeri Kikim Barat, selama ini saya hanya tahu nama situs megalitik dan baru kali ini berkunjung ke situs megalitik Tinggihari” Ujar Supratno ketika diminta tanggapannya oleh kabid kebudayaan terkait kegiatan sosialisasi ini, Rabu (23/10).

Ternyata sebagai besar dari peserta kegiatan yang datang dari beberapa kecamatan di Kabupaten Lahat memang belum pernah berkunjung ke situs megalitik Tinggihari dan apalagi situs megalitik lainnya.

“Saya menyambut baik kegiatan sosialisasi seperti ini apalagi pesertanya dari kepala sekolah dan guru sejarah/IPS, smoga kegiatan seperti dapat terus dilanjutkan dan nantinya kepala sekolah dan guru dapat mengajak peserta didiknya ke situs megalitik yang ada di kabupaten Lahat. Kalau setiap hari ada 100 orang pengunjung maka akan tercipta ekonomi baru di lingkungan situs megalitik” Ujar Mario Andramartik yang memandu kegiatan sosialisasi ini.

Hal senada juga disampaikan Idriansyah selalu Koordinator Juru Pelihara Situs Megalitik agar kegiatan sosialisasi terus dilanjutkan dengan membawa peserta didik.#udi

Baca Juga:  Ishak Mekki Ajak Masyarakat Sukseskan Asian Games dan Pilkada 2018

What do you think?

Written by Julliana Elora

Ribuan petani sawit di OKU Sumsel jadi peserta BPJS Ketenagakerjaan

Perda RTRW Dievaluasi Kemendagri,  Ini Harapan Mantan Ketua Pansus