in ,

Keterangan Pers Presiden Republik Indonesia di Pasar Pujasera, Kabupaten Subang, Provinsi Jawa Barat Selasa, 27 Desember 2022

Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)

Ya. Ini kan bendungan yang ke-33 yang dibangun pemerintah dalam delapan tahun ini. Dan Bendungan Sadawarna itu adalah bendungan yang dibangun dengan anggaran Rp2 triliun 65 miliar rupiah [Rp2,65 triliun] yang nanti itu bisa mengairi sawah kurang lebih 4.280 hektare. Di mana? Di Indramayu, di Subang. Dengan luas genangan 680 hektare, kita harapkan ini akan bisa meningkatkan produktivitas beras kita, padi kita, utamanya Kabupaten Indramayu yang merupakan kabupaten dengan surplus terbesar di Indonesia, arahnya ke sana.

Wartawan

Untuk reshuffle kabinet, Pak?

Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)

Hem?

Wartawan

Untuk reshuffle kabinet, Pak, seperti apa, Pak?

Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)

Hem?

Wartawan

Isu reshuffle kabinet, Pak? Reshuffle, reshuffle?

Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)

Denger, denger.

Wartawan

Pelantikan KaSAL, Pak?

Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)

Pelantikan KaSAL? KaSAL insyaallah besok, pelantikannya besok.

Wartawan

Untuk selanjutnya yang dipersiapkan setelah bendungan terus ada Patimban untuk menyambung hasil industri Subang, apa lagi Pak Jokowi?

Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)

Ya ini yang namanya bendungan kan pasti nanti irigasinya akan juga ditindaklanjuti, sehingga betul-betul sawah-sawah yang ada itu terairi semuanya, ya.

Wartawan

Pak Jokowi [tentang penjualan rokok batangan]?

Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)

Itu kan, kan untuk menjaga kesehatan masyarakat kita semuanya. Di beberapa negara justru sudah dilarang, tidak boleh, kita kan masih. Tapi untuk yang batangan, tidak. Ya, sudah.

Wartawan

Terima kasih, Pak.

What do you think?

Written by Julliana Elora

Rencana Larangan Penjualan Rokok Batangan, Presiden: Untuk Kesehatan Masyarakat

Andre Rosiade Serahkan Ambulans untuk Nagari Kamang Hilir Agam