Jakarta,BP–Ketua PPUU DPD RI Badikenita BR Sitepu mengatakan, kehadiran UU Cipta Kerja untuk kemajuan masyarakat Indonesia, untuk peraturan yang lebih sederhana, kemudahan berinvestasi dan perizinan berusaha.
“UU Cipta Kerja sangat penting membantu pemulihan ekonomi nasional yang mengalami penurunan pada masa pandemi Covid 19 ini serta meningkatnya angka pengangguran dan kemiskinan dan krisis lapangan pekerjaan,” ujar Senator Sumatera Utara ini saat menjadi Nara sumber pada Study Meeting Persatuan Intelegensia Kristen Indonesia (PIKI) di Jakarta, Kamis (1/4).
Dalam kegiatan itu, Kepala Pusat Kebijakan Sektor Keuangan, Badan Kebijakan Fiskal Kementrian Keuangan, Adi Budiarso menyatakan, koperasi adalah soko guru perekonomian Indonesia. Koperasi menjadi salah satu alat untuk mendorong kedaulatan ekonomi dan berinvestasi dengan cara gotong royong dari anggota untuk anggota.
“Secara prinsip koperasi sangat bagus khususnya inklusi keuangan untuk mendorong masyarakat memiliki leverage, memberdayakan diri dan mengembangkan ekonomi rakyat terutama menghadapi dampak Covid 19 ini,” katanya. Ekonom dari Universitas Sam Ratulangi, Frederik G. Worang, vaccine is a game charger menyatakan, untuk pertumbuhan ekonomi di Indonesia seperti di negara lain efektifitas dari vaksin berpengaruh dan berdampak pada pertumbuhan roda ekonomi dapat berjalan kembali.
Dikatakan, kabupaten/Kota harus mampu menyerap dan menggunakan APBD dengan seefektif mungkin serta UU Cipta Kerja dapat segera diimplementasikan berserta juklaknya. “Karena orang enggan berinvestasi jika peraturannya terlalu banyak,” tuturnya.
Badikenita berharap ke depan, PIKI dapat berperan serta dalam perencanaan pembangunan di Indonesia, salah satunya melalui diseminasi informasi seperti Study Meeting ini dimana para pakar dari berbagai bidang dapat saling berbagi pemikiran yang memberikan pencerahan bagi masyarakat Indonesia.#duk
