Palembang, BP- Komisi I DPRD Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) menyebut masih banyak aset milik pemprov Sumsel di kuasai oleh masyarakat, masih tidak terurus , masih terlantar.
“ Kami dari Komisi I sudah beberapa kali memanggil bagian aset untuk menyerahkan data-data aset semuanya , jadi sekarang mereka masih mendata aset mana saja yang ada , sampai sekarang totalnya belum kami terima, kami sudah minta itu,” kata Ketua Komisi I DPRD Sumsel Antoni Yuzar, Selasa (20/4).
Aset Pemprov Sumsel tersebut menurut politisi PKB ini terdiri atas tanah, kendaraan dan gedung.
“ Tapi yang banyak bermasalah tanah, tidak bisa di hitung lagi banyak, di samping intirub PT Pusri itu 32 hektar lebih pernah kita panggil itu , itu punya provinsi sebagian dikuasi masyarakat,” katanya.
Karena itu pihaknya belum bisa berbicara detil soal aset tersebut karena Komisi I DPRD Sumsel masih meminta data ke Pemprov Sumsel untuk di bahas sama-sama .
“ BPK juga menyarankan agar aset ini jadi proritas seperti di Jakabaring, aset Provinsi sangat banyak dan itu bermasalah, kalau ditempati orang lain artinya bermasalah,” katanya sembari Antoni menekankan banyak aset-aset milik Pemprov Sumsel yang bermasalah.#osk