Komisioner Komisi Pemilihan Umum, Wahyu Setiawan, Terkait Persiapan Debat Keempat Capres
Debat bakal mempertemukan kedua calon presiden, Joko Widodo dan Prabowo Subianto. Tema yang diusung dalam debat keempat adalah ideologi, pemerintahan, keamanan, serta hubungan internasional. Untuk mengupas masalah ini, Koran Jakarta mewawancarai Komisioner KPU, Wahyu Setiawan, di Jakarta. Berikut petikan wawancaranya.
Bagaimana persiapan debat keempat antarcapres nanti?
Persiapan sejauh ini sudah maksimal. Pascadebat ketiga lalu, kami (KPU) bersama Bawaslu, TKN 01 dan BPN 02 langsung membahas segala hal teknis, termasuk mengenai keamanan hingga tata letak dalam debat keempat nanti yang berlangsung di Hotel Shangri-La Jakarta.
Apakah ada perubahan format debat pada debat keempat nanti?
Pada intinya, segmentasi debat keempat rencananya bakal sama dengan debat ketiga. Debat dialokasikan selama dua jam dan terdiri dari enam segmen. Misal dalam segmen pertama itu pemaparan visi, misi, dan program capres terkait dengan tema debat. Kemudian, dilanjutkan segmen kedua dan ketiga seputar pendalaman visi, misi, dan program.
Kedua capres akan mendapatkan pertanyaan yang dibuat oleh panelis, yang kemudian disampaikan oleh moderator. Selanjutnya, pada segmen empat dan lima, akan dialokasikan untuk pendalaman visi, misi, dan program melalui pertanyaan antarkand idat. Masing-masing kandidat diperbolehkan untuk saling bertanya satu sama lain pada segmen ini.
Untuk moderator dan panelisnya sendiri sudah ditetapkan?
Oh itu juga sudah kemarin (Senin 25/3), berdasarkan musyawarah antara TKN 01 dan BPN 02 yang disaksikan oleh Bawaslu RI dan KPU RI dan dihasilkan keputusan sebagai berikut: Disepakati bahwa penyelenggaraan debat keempat untuk moderator: Retno Pinasti dan Zulfikar Naghi. Host untuk prosesi pengundian pada debat keempat: Wanda Dwi Utari dan Rori Ansyari, host untuk press conference debat keempat: Aviliani Malik dan Reza Ramadhansyah, host off air dan wall of fame debat keempat: Prisca Niken dan Wahyu Wiwoho.
Bagaimana dengan salah satu stasiun TV swasta yang sempat ditolak oleh BPN 02?
Maksudnya Metro TV? Kan dia (Metro TV) tetap menjadi satu dari tiga stasiun televisi penyelenggara debat, meskipun BPN sebelumnya sempat menyatakan keberatan. Selain Metro TV, debat keempat pilpres juga diselenggarakan oleh SCTV dan Indosiar. Itu sudah berdasarkan kesepakatan dengan TKN 01 dan BPN 02.
Untuk penonton sendiri apakah dikurangi seperti debat ketiga?
Berdasarkan evaluasi debat ketiga dan penilaian Komite Damai bahwa penonton dalam debat ketiga cukup efektif, sehingga kemungkinan kita akan mengundang 500 orang, masing-masing TKN dan BPN alokasi 100 orang. Sementara untuk total undangan tetap berjumlah 500 orang. Hanya saja, jumlah undangan KPU yang dikurangi menjadi 300 orang setelah KPU memutuskan tidak mengundang para menteri di debat keempat dan lima.
Para menteri jadi tidak diundang?
Para menteri tak diundang dalam debat keempat, tetapi apabila diundang oleh TKN atau BPN silakan. Tetapi tidak diundang oleh KPU. Karena hakikatnya undangan itu kan terdiri dari dua jenis, yang pertama undangan KPU, kedua undangan yang dikelola oleh TKN dan BPN.
Komite Damai yang pada debat ketiga ada, apakah masih dipertahankan?
Jadi, untuk Komite Damai akan kita permanenkan hingga debat kelima. Karena kinerja dari Komite Damai ini sudah sangat efektif untuk mengawasi dan memantau jalannya debat berjalan dengan aman dan tertib. rama agusta/AR-3
