PADANG, METRO
Setiap hari, sekitar 100 warga Sumbar terpapar virus Corona sejak pandemi ditetapkan mendunia. Jumat (18/12), Satgas Covid-19 Provinsi Sumatra Barat menginformasikan, 107 warga Sumbar positif terinveksi Covid-19. Total sampai hari ini telah 22.178 orang warga Sumbar terinfeksi. Sembuh bertambah 90 orang, sehingga total sembuh 20.167 orang.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Sumbar Jasman Rizal menyebutkan, spesimen sampai hari ini yang diperiksa berjumlah 403.333 dengan orang diperiksa 284.595. Artinya, perbandingan atau positivity rate (PR) mencapai 7,79%. PR ini masih dapat dikatakan tinggi, dari standar minimal 5 persen yang ditetapkan WHO.
“Dari total 22.178 orang yang telah dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 di Provinsi Sumbar dengan rincian ddirawat di berbagai rumah sakit 372 orang (1,68%), isolasi mandiri 1.046 orang (4,72%), isolasi Provinsi 41 orang (0,18%), isolasi Kabupaten/Kota 66 orang (0,30%), meninggal dunia 486 orang (2,19%) dansembuh 20.167 orang (90,93%),” katanya.
Data itu, katanya, berasal dari Tim Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Baso dibawah pimpinan dan penanggungjawab Dr. dr. Andani Eka Putra.
“Dilaporkan, 4.024 sample yang terperiksa di Labor Fakultas Kedokteran Unand 3862 sample dan Labor Veteriner Baso Kab. Agam 162 sample, terkonfirmasi tambahan 107 orang warga Sumbar positif terinfeksi covid-19, kesembuhan pasien covid-19 setelah 2x konversi negatif bertambah 90 orang dan meninggal dunia bertambah 2 orang,” katanya.
Warga Sumbar terkonfirmasi positif berasal dari Kota Bukittinggi 4 orang, Kota Solok 1 orang, Kota Padang 58 orang, Kota Sawahlunto 1 orang, Kabupaten Agam 5 orang, Kabupaten Dharmasraya 3 orang, Kabupaten Solok 7 orang, Kabupaten Kepulauan Mentawai 3 orang dan Kabupaten Limapuluh Kota 3 orang.
“Selanjutnya Kabupaten Padang Pariaman 3 orang, Kabupaten Pasaman 1 orang, Kabupaten Pasaman Barat 4 orang, Kabupaten Pesisir Selatan 5 orang, Kabupaten Sijunjung 2 orang, Kabupaten Solok Selatan 6 orang dan Kabupaten Tanahdatar 1 orang. Dua orang yang eninggal dunia berasal dari Bukittinggi dan Tanahdatar,” katanya.
Jasman meminta warga Sumbar agar tetaplah jaga kesehatan dan marilah kita konsisten dan disiplin mematuhi semua protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. “Semoga wabah pandemi covid-19 segera berakhir. Aamiin,” katanya. (r)