PT PLN Sumatera Barat melanjutkan inisiatif mulia mewujudkan mimpi masyarakat untuk mendapatkan listrik melalui program Light Up The Dream. Program penyambungan listrik gratis yang berasal dari donasi pegawai PLN dengan tujuan untuk meringankan beban masyarakat kurang mampu dalam menikmati listrik.
Penyalaan secara simbolis dipusatkan di rumah Darwin, warga Desa Garegeh, Kecamatan Mandi Angin Kota Selayan, Kota Bukittinggi, Sabtu (11/2). Dihadiri Direktur Legal & Human Capital PLN Yusuf Didi Setiarto beserta jajaran Executive Vice President dan Vice President, GM PLN UID Sumatera Barat Eric Rossi Proyo Nugroho, dan disaksikan juga secara online oleh Manager Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) dan Unit Layanan Pelanggan (ULP) di lingkungan PLN UID Sumbar.
Direktur Legal & Human Capital PLN Yusuf Didi Setiarto menuturkan hadirnya Light Up The Dream merupakan bukti nyata bahwa nilai-nilai Akhlak sudah meresap oleh insan PLN UID Sumatera Barat.
“Alhamdulillah, program inisiatif mulia yang diinisiasi insan PLN ini dapat berlangsung secara berkelanjutan di Sumbar dengan komitmen untuk mewujudkan mimpi masyarakat kurang mampu dalam mendapatkan listrik secara gratis. Kami sungguh bersyukur dapat melihat wajah bahagia para penerima program, yang membuktikan bahwa langkah nyata insan PLN untuk telah memberikan yang terbaik, bukan hanya untuk korporasi namun juga bagi lingkungan sekitar,” imbuhnya.
Didi berharap program LUTD terus bergulir rutin dengan volume yang lebih besar, sehingga bisa melistriki lebih banyak lagi masyarakat.
GM PLN UID Sumbar Eric Rossi Priyo Nugroho, mengungkapkan rasa syukur dapat melakukan kegiatan ini.
“Alhamdulillah, kami bersyukur dapat menjalankan program Light Up The Dream hingga saat ini, kami informasikan bahwa pada 2022 kemarin, program Light Up The Dream di PLN UID Sumatera Barat sudah membantu melistriki 802 keluarga dan ini akan terus berlanjut seperti yang kita lakukan saat ini. Semoga dengan hadirnya listrik dapat membuat kehidupan masyarakat jadi lebih baik, dengan listrik anak-anak bisa belajar dengan baik, masyarakat pun dapat bekerja dengan baik dan lebih produktif,” ungkap Eric.
Rosnida, salah satu penerima manfaat LUTD di Kota Bukittinggi, ungkap rasa bahagia atas masuknya listrik ke rumahnya.
“Rasanya seperti mimpi, alhamdulillah saya dan keluarga dapat menikmati sambungan listrik dari PLN, Sebelumnya kami hanya menggunakan penerangan dari lampu minyak tanah, sekarang saya bisa beribadah dengan tenang dan aman, terima kasih PLN, sekarang kami sudah terang tanpa lampu minyak,” ucap Rosnida.
Terpisah, Elidawati pelanggan yang terhubung secara hybrid mengaku sangat bersyukur dan berterima kasih kepada PLN atas bantuan LUTD hari ini.
“Terima kasih PLN atas bantuan listrik gratisnya, kami sangat bersyukur karena sudah lama kami mendambakan dan tentunya listrik ini akan membantu kami terangi malam, masak, dan belajar untuk anak-anak,” ucapnya.(*)