tanjungpinang pos – penyidik Satreskrim Polresta Barelang terus lakukan Pemeriksaan terhadap saksi-saksi termasuk terhadap PT ASL tempat kapal tanker Gamkonora milik Pertamina diperbaiki. Satreskrim Polresta Barelang terus melakukan penyelidikan terkait terbakarnya kapal Gamkonora milik Pertamina yang terbakar di Area perusahaan PT ASL, Tanjunguncang Batam, Kamis (7/9/2017).
polisi memanggil Jeny, sekitar pukul 14.00 WIB jeny salah satu utusan dari pihak perusahaan PT ASL. Namun Jeny yang keluar dari ruang penyidik enggan mengomentari hasil pemeriksaan dan perihal kecelakaan kebakaran kapal tersebut. ia tidak mau berkomentar banyak. Ditanya bagaimana kondisi lima korban, ia mengaku belum mendapatkan informasi lebih lanjut. ” Belum tahu gimana kondisinya (korban) sekarang,” ungkap Jeni sambil berjalan menghindar dari wartawan.
Saat Ditanya Apakah ada bantuan yang diberikan untuk para korban, ia juga enggan berkomentar. ” Untuk lebih lengkapnya tanyakan ke penyidik saja,” pungkasnya sambil naik ke mobil. ” Kalau untuk mayatnya saya belum tahu, tanyakan saja langsung kepada penyidik juga” katanya kepada awak media, Jumat (8/9/2017) siang. Jeny juga tak mau menjawab pertanyaan terkait pemanggilannya ke Polresta Barelang.
Dia berdalih tak punya kewenangan untuk menjawab karena semua itu kapasitas penyidik yang menjawab. Walaupun tidak ada keterangan pasti yang keluar dari mulut Jeny.