in

“Manggung” virtual di mata Andmesh hingga Danilla

Jakarta (ANTARA) – Sejumlah musisi mengungkapkan tantangan dan kiat yang mereka lakukan agar mampu beradaptasi di tengah pandemi, termasuk tampil menyapa penggemarnya melalui media daring atau secara virtual.

Penyanyi solo Andmesh mengatakan, dirinya beberapa kali tampil secara virtual dan menggunakan green screen untuk menampilkan latar yang beragam, dan ia juga tampil tanpa penonton.

“Yang nonton cuma kru dan promotor. Dan rasanya ‘gila’ aja karena enggak ada sambutan dari penonton secara langsung,” ungkap Andmesh melalui jumpa pers virtual, Rabu.

Baca juga: Tiga lokasi wisata prioritas dapat suguhan konser “Music Matters”

Baca juga: Merindu malam Senin ala Andmesh di Prambanan Jazz

Namun, menurutnya, hal tersebut tidak mengurangi makna dari seni musik dan pertunjukan. Selain ingin karyanya sampai kepada banyak orang, Andmesh menganggap tampil di masa pandemi merupakan salah satu cara untuk menghibur dirinya sendiri.

Sementara itu, bagi musikus dan kreator konten Kurt Hugo Schneider, ia mengaku tidak ada perbedaan yang berarti untuknya tampil di depan kamera saja dan berinteraksi dengan penggemar secara virtual, mengingat dirinya sejak era 2010-an aktif membuat konten musik dan melakukan live streaming.

“Tidak ada perbedaan yang berarti bagiku. Aku membuat video tanpa penonton hampir setiap waktu, dan beberapa waktu belakangan juga aktif lagi lakukan live streaming,” kata Kurt.

“Namun memang ada perbedaan, karena tahun ini tidak seperti tahun-tahun sebelumnya. Memang sedih, namun dengan terus begini (berkarya dari rumah), bisa membuatku merasa ‘kembali normal’. Semoga tahun depan bisa beraktivitas normal lagi seperti dahulu,” imbuhnya.

Lebih lanjut, musikus Danilla Riyadi mengatakan, dirinya merasakan perbedaan yang cukup signifikan, mengingat ia tampil tanpa ada audiens yang menontonnya secara langsung di lokasi.

“Ada perbedaan, seperti tim produksi yang jadi audiens juga. Di acara Music Matters ini, aku tampil dengan warna beda, walaupun penontonnya enggak ada langsung, tapi kita menyanyi juga untuk alam. Ada magic baru ketika tampil di alam terbuka,” kata Danilla.

Untuk persiapan, Danilla mengatakan dirinya hanya berusaha untuk menjaga kesehatan fisik serta suasana hatinya agar tetap gembira saat tampil. Pun dengan merawat alat-alat musik yang sudah tidak dipakai sesering biasanya.

Sementara itu, Andmesh, Kurt, dan Danilla akan tampil di gelaran “Music Matters from Wonderful Indonesia” pada 4-6 Desember 2020 dari Danau Toba, Labuan Bajo, dan Candi Borobudur.

Music Matters from Wonderful Indonesia akan disiarkan secara gratis dan terbuka untuk umum di platform media sosial Music Matter (Facebook, IGTV dan YouTube) setiap pukul 19:00 WIB.

Baca juga: Video musik “Batas” dirilis, tampilkan Danilla dengan ular

Baca juga: Lima musisi lokal yang konser via “streaming”

Baca juga: Danilla rilis CD mini album “Fingers” di Synchronize Festival

Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Alviansyah Pasaribu
COPYRIGHT © ANTARA 2020

What do you think?

Written by Julliana Elora

Survei BPS Ungkap Program Kartu Prakerja Tingkatkan Keterampilan Penerima

35 atlet NPCI Paralympic Tokyo tes usap kedua