MELBOURNE – Unggulan teratas Rafael Nadal mengalahkan sesama petenis Spanyol Pablo Carreno Busta 6-1, 6-2, 6-4 dalam karena upayanya mendapatkan gelar Grand Slam ke-20. Petenis berusia 33 tahun yang menempati ranking pertama dunia itu berada dalam kondisi terbaik untuk mengalahkan unggulan ke-27, di bawah terik matahari di Rod Laver Arena, Sabtu (25/1).
Ini merupakan babak 16 besar di Melbourne Park untuk ke-13 kalinya bagi Nadal.
“Ini pertandingan terbaik saya di turnamen sejauh ini, tanpa keraguan,” kata Nadal. “Aku membaik setiap hari, sangat bahagia.”
“Saya melakukan servis dengan baik dan memukul forehand yang bagus di depan, yang merupakan pukulan kunci bagi saya.”
Nadal bergabung dengan juara bertahan Novak Djokovic dan rival besar lainnya, Roger Federer di babak keempat dengan potensi pertarungan berikutnya dengan Nick Kyrgios.
Petenis Australia yang meremehkan Nadal dengan menyebut “super asin” tahun lalu, dan menirukan rutinitas gerakannya selama pertandingan putaran kedua, bertemu dengan petenis Rusia Karen Khachanov dalam pertandingan lainnya.
Nadal, yang merupakan finalis tahun lalu ketika ia harus mengakui keunggulan Djokovic dalam dua set langsung di final, tidak tampil prima dalam pertandingan sebelumnya melawan Federico Delbonis.
Tetapi kini tingkat konversinya terhadap rekan setimnya di Piala Davis jauh lebih baik.
Jika Nadal meraih gelar kedua di Melbourne, ia akan menyamai 20 mahkota Grand Slam yang dipegang oleh Federer.
Kemenangan juga akan menjadikannya orang pertama di era Open – dan hanya yang ketiga dalam sejarah – yang memenangkan keempat gelar utama dua kali, setelah Roy Emerson dan Rod Laver. (AFP/drb)
