Seorang mahasiswi sebuah perguruan tinggi berlari berlinang air mata kepada ayahnya. “Ayah, ayah memberiku nasihat keuangan yang mengerikan!”
“Ayah melakukannya? Apa yang ayah katakan padamu?” kata sang ayah.
“Ayah menyuruhku memasukkan uangku ke bank besar itu, dan sekarang bank besar itu dalam kesulitan.”
“Apa yang kamu bicarakan? Itu salah satu bank terbesar di negara kita,” katanya. “Pasti ada kesalahan.”
“Kurasa tidak,” dia mengeluh, “Pas mau tarik uang di teller, mereka mengembalikan buku tabunganku dan mengatakan, ‘Saldo tidak cukup’.”