Palembang, BP
BP/DUDY OSKANDAR
SEMINAR KEBANGSAAN-Suasana seminar kebangsaan dengan tema Membangun Karakter Generasi Muda Berpedoman Empat Pilar Kebangsaan di Hotel Garuda Mas, Kamis (23/2).
Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) bersama dengan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Pemuda Khatolik dan Himpunan Pemuda Perantau Musi Rawas Utara (HPP Muratara) menggelar seminar kebangsaan. Seminar tersebut menghadirkan pembicara Kepala Kesbangpol Provinsi Sumsel H Richard Cahyadi, Ketua NU Sumsel Amri Siregar dan Dandim 0418 Palembang Letkol Inf Ferdi Prasetyono.
Hadir dalam kegiatan tersebut Wakil ketua FPK Sumsel yang juga tokoh masyarakat Tionghoa Sumsel Pauzi Thamrin, Sekretaris FPK Sumsel Ahmad Marzuki, Ketua Majelis Buddhayanana Indonesia Sumsel Hindralili, ratusan pemuda dari berbagai organisasi, mahasiswa dan pelajar.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat sekali bagi pemuda karena akan makin menumbuhkan kecintaan dan kebanggaan kepada tanah air bangsa dan negara khususnya Sumsel dan Palembang,” kata Kepala Kesbangpol Provinsi Sumsel H Richard Cahyadi di Hotel Garuda Mas, Kamis (23/2).
Menurut Richard, Pemprov Sumsel sangat mendukung kegiatan ini karena bisa mempererat persatuan dan kesatuan yang berujung akan terus terjaganya suasana yang kondusif di Sumsel.
“Apalagi sebentar lagi Sumsel dan Palembang akan menggelar event besar yaitu Asian Games, otomatis membutuhkan kondisi yang aman tentram dan damai. Mudah-mudahan melalui kegiatan ini rasa persatuan dan kesatuan bisa terus tumbuh,” katanya.
Dandim 0418 Palembang Letkol Inf Ferdi Prasetyono mengatakan kalau pemuda adalah garda terdepan, pemuda adalah pelopor perubahan dan pemuda adalah tongkat ekstafet bangsa. Karena itu, saatnya pemuda harus bangkit dan menyerukan kata persatuan dan kesatuan, bukan sebagai pemuda yang terlibat dalam hal-hal yang bisa menghancurkan moral dan akhlak.
Ketua NU Sumsel Amri Siregar menambahkan agar pemuda Sumsel menjaga situasi kondusif di Sumsel dan jangan mudah di adu domba pihak tertentu yang ingin memecah bela pemuda di Sumsel.
Sekretaris FPK Sumsel Ahmad Marzuki didampingi Ketua PMII Sumsel Muharom Hidayatulah HPP Muratara Yadi Febri dan Ketua Pemuda Katolik Sumsel Apriadi Sinaga menambahkan, kalau tujuan kegiatan ini tidak lain adalah untuk menumbuhkan semangat kebangsaan kepada pemuda. Sekaligus penekanan Empat Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara yaitu pertama, Pancasila sebagai dasar dan ideologi Negara harus menjadi jiwa yang menginspirasi seluruh pengaturan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Kedua, Undang–Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945 sebagai hukum dasar merupakan kesepakatan umum warga negara mengenai norma dasar dan aturan dasar dalam kehidupan bernegara. Ketiga, konsepsi tentang bentuk Negara Indonesia menganut bentuk negara kesatuan yang menjunjung tinggi otonomi dan kekhususan daerah sesuai dengan budaya dan adat istiadatnya. Keempat, konsepsi tentang semboyan negara dirumuskan dalam Bhineka Tunggal Ika yang memiliki makna berbeda–beda tetap satu juga.
#osk
