in

Palm Park Hotel Hadir di Surabaya

PT Gitanusa Sarana Niaga (PT GSN) melakukan peluncuran proyek Palm Park Hotel Surabaya pada Rabu (13/12).

Ini menandai dimulainya proses pembangunan hotel yang berlokasi di Jalan Kapas Krampung No. 45 Surabaya Timur. PT GSN merupakan anak perusahaan PT PP Properti Tbk (PPRO) dengan kepemilikan saham sebesar 99,90 persen  oleh PPRO.

Ini merupakan brand baru milik PPRO dan hotel pertama di Surabaya dengan kategori hotel bintang tiga.

Ditargetkan beroperasi pada pertengahan 2018, hotel ini akan dikelola sendiri oleh PPRO melalui unit bisnis PP Hospitality.

“Kami terus mengembangkan bisnis hotel untuk meningkatkan recurring income. Sebagai pemilik sekaligus operator, kami bangga menghadirkan Palm Park Hotel yang dirancang dengan konsep kasual dan dinamis,” ujar Linda Gustina, Direktur Komersial & Hospitality PPRO.

 “Kami membidik target pasar smart travelers, baik keluarga maupun generasi millennial dan Gen Z yang membutuhkan akomodasi nyaman dengan fasilitas lengkap dan instagrammable,” tambahnya.

Hotel ini berada dilokasi yang sangat strategis, yakni dekat dengan pusat kota Surabaya dan hanya berjarak 10 menit berkendara ke jembatan Suramadu Madura.

Letaknya berdampingan dengan Kaza City Mall, salah satu pusat perbelanjaan besar di Surabaya Timur yang juga dimiliki oleh PT GSN. Mal ini memiliki konsep mix development terdiri dari pasar moderen, pusat perdagangan, mal dan bioskop.

Hadir dengan 101 kamar yang terdiri dari tiga kategori yaitu Smart, Deluxe dan Suite. Semua kamar didekorasi dengan nuansa moderen dan tematik dengan warna-warna kekinian. Uniknya, setiap kamar memiliki desain yang berbeda dengan spot cantik untuk berfoto. Selain unik dan nyaman, fasilitas kamarnya juga lengkap, mulai dari TV LED, pendingin ruangan, mesin pembuat teh & kopi hingga bath amenities.

Dilengkapi dengan sembilan buah meeting room dan satu buah ballroom berkapasitas maksimum hingga 1,000 orang. ars

What do you think?

Written by Julliana Elora

Menhub minta angkutan berat tidak beroperasi

Libur Natal Sudah Cukup, Jangan Tambah Lagi