PADEK.CO-Memeriahkan Hari Ulang Tahun ke-354 Kota Padang, pemko menggelar Pawai Telong-Telong yang diikuti peserta dari 11 kecamatan, Minggu (6/8/2023) malam.
Masing-masing peserta menampilkan kreasi mereka dalam arak-arakan menggunakan atribut simbol perjuangan, seni budaya dan potensi daerah.
Selain itu ada juga pertunjukan musik, campursari dan penampilan dari Komunitas Pemusik Jalanan (KPJ) Sakato Kota Padang.
Wali Kota Padang Hendri Septa menyampaikan bahwa Pawai Telong-Telong ini rutin digelar pemko pada Hari Jadi Kota Padang. Momentum untuk memperingati keberhasilan masyarakat Kota Padang dalam menyerang loji atau benteng Belanda di Muaro Padang pada 354 tahun lalu.
“Kegiatan ini adalah upaya kita mengingatkan kembali tentang upaya masyarakat Kota Padang dalam melakukan penyerangan terhadap loji Belanda di Muaro Padang pada 6 Agustus tahun 1669 silam. Kita berharap, masyarakat dan generasi muda selalu mengingat sejarah para pahlawannya. Karena kota ini berdiri di tanah yang penuh perjuangan. Semua itu diraih tidak mudah. Butuh pengorbanan jiwa, raga dan harta,” jelas Hendri Septa.
Wako Hendri Septa juga mengajak warga Kota Padang selalu menghargai dan membalas jasa para pahlawan yang telah berjasa besar bagi bangsa dan negara.
“Cara membalasi pengorbanan para pahlawan itu tentu mengisi kemerdekaan dengan pembangunan, prestasi dan hal-hal positif. Untuk itu, mari kita saling bersinergi dan berkolaborasi untuk kemajuan dan kesuksesan Kota Padang yang kita cintai ini,” tandasnya pada acara yang dihadiri Wakil Wali Kota Padang Ekos Albar, Kapolresta Kombes Pol Ferry Harap dan Sekko Andree Algamar.(*)