Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Padang menyerahkan 49 hewan kurban untuk masjid dan mushala yang ada di Kota Padang. Terdiri dari 23 ekor sapi dan 26 ekor kambing.
Hewan kurban tersebut akan dibagikan dan disebar ke beberapa masjid dan mushala yang berada di lokasi sumber air baku. Penyerahan secara simbolis hewan kurban dilakukan di kantor PDAM Padang, Selasa (29/8) dan dihadiri Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah.
Mahyeldi berharap, pola berkurban yang dilakukan PDAM yang notabene berasal dari kurban karyawan bisa menjadi contoh bagi BUMN dan BUMD yang ada di Kota Padang.
“Apa yang dilakukan PDAM Padang hendaknya menginspirasi perusahaan-perusahaan yang beroperasi di Padang, BUMN dan BUMD, sehingga masyarakat merasakan kehadiran perusahaan tersebut. Apalagi kurban hanya satu kali setahun,” ujarnya.
Mahyeldi juga berharap, sistem berkurban yang telah dilakukan PDAM selama ini terus dipertahankan dan bahkan ditingkatkan jumlahnya dari tahun ke tahun.
“Diharapkan kontribusinya tiap tahun semakin meningkat sehingga lebih banyak lagi masyarakat yang merasakan daging kurban, terutama di daerah-daerah yang tidak terjangkau,” ujar Mahyeldi.
Pelaksana Tugas (Plt) Dirut PDAM Padang Edward mengatakan, 49 hewan kurban tersebut berasal dari seluruh karyawan PDAM yang tiap tahunnya berkurban dengan cara menyisihkan gaji setiap bulannya.
“Kurban ini telah kita lakukan dari tahun 1990. Jumlahnya terus bertambah. Tahun lalu, hanya 21 sapi dan 9 kambing,” sebut Edward didampingi Direktur Umum, Hendra Febrizal dan Direktur Teknik, Andri Satria.
Ia menambahkan, penyerahan sapi difokuskan pada masyarakat yang berdomisili di lokasi sumber air baku seperti Kuranji, Limaumanis, Ulugadut dan Bungus, termasuk Padang pinggiran kota.
Pipa Diperbaiki, Pelayanan Terganggu
Di sisi lain, pendistribusian air ke pelanggan PDAM kembali akan terganggu karena ada perbaikan pipa yang bocor. Kali ini kebocoran pipa DN 400 PVC Blk Reservoir Rimbodatar yang diperbaiki. Pengerjaan pipa ini berakibat tidak mengalirnya air ke pelanggan.
Kasubag Humas PDAM Padang, Joni Arfan menyebutkan, kawasan yang terdampak yakni Kompleks Filano Parakkarakah dan sekitarnya, Andalas Makmur, Ampang Karang Ganting, Pisang, Kampungtanjung, Kompleks Cendana Andalas dan Kompleks Pola Mas.
“Selama pengerjaan air mati sejak pagi kemarin dan diperkirakan selesai pukul 19.00 nanti (kemarin, red) dan air ke pelanggan akan lancar kembali,” ujarnya kemarin. (*)
LOGIN untuk mengomentari.