Palembang, BP- Satu dari tiga pelaku begal yang terjadi di Jalan Mayor Ruslan didepan SMK 6 Kelurahan, 9 Ilir kecamatan, Ilir Timur III belum lama ini ditangkap oleh tim Buser Polsek Ilir Timur II Palembang.
Namun pelaku bernama Anarki Nugraha (23) terpaksa ditembak pada bagian kaki kiri lantaran berusaha kabur saat hendak ditangkap, Selasa (27/4).
Kapolsek Ilir Timur II Palembang Kompol Yuliansyah didampingi Kanit Reskrim Iptu Firmansyahn saat dikonfirmasi membenarkan pihaknya telah menangkap pelaku begal. “Pelaku Anarki ini beraksi bersama dua temannya yakni Caca (DPO) dan Muharom (DPO),” katanya, Rabu (28/4).
Menurutnya pelaku bertugas melihat keadaan sekitar saat aksi begal berlangsung. Sedangkan temannya bertugas mengambil motor korban dan satu lainnya mengaku sebagai anggota polisi.
“Dimana salah satu temannya mengaku sebagai anggota polisi untuk menakuti korban dengan pura-pura akan menembaknya. Kemudian korban yang takut melepaskan sepeda motor karena takut diancamnya,” katanya.
Atas perbuatan tersebut, pelaku dikenakan Pasal 365 KUHP dengan ancaman hukuman di atas 5 tahun penjara. “Untuk kedua pelaku kita imbau untuk menyerahkan diri. Kalau tidak akan kita beri tindakan tegas seperti temanya sudah tertangkap,” katanya.
Tersangka Anarki, mengatakan, saat aksi begal dirinya hanya di atas motor karena bertugas memantau situasi. Sedangkan yang beraksi adalah dua temannya.
“Teman yang mengaku sebagai anggot Polisi, kalau saya hanya bertugas duduk di atas motor melihat keadaan, kalau teman satu lagi tugasnya mengambil motor korban kemudian kami lari dan menjual motor,” katanya.#osk
