ACEHTREND.CO, Singkil–Kendati Pengurus Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Aceh Singkil–setelah dibekukan tahun 2013– baru terbentuk kembali pada 22 November 2016 lalu.
Namun organisasi profesi cikgu itu, telah melebarkan sayapnya dengan membentuk cabang PGRI pada 11 kecamatan yang ada di Aceh Singkil.
”Alhamdulillah seluruh cabang PGRI di Aceh Singkil telah terbentuk. Terakhir dibentuk pengurus PGRI cabang Kuala Baru, 14 Maret 2017 lalu.” Demikian disampaikan Ketua PGRI Aceh Singkil, M Najur M Pd, kepada AceHTrend, Kamis (16/3).
Setelah kepengurusan cabang PGRI terbentuk, tambah M Najur, PGRI Kabupaten Aceh Singkil, Senin (20/3) akan menggelar Konferensi Kerja (Konferja) perdana.
Konferja ini, menghadirkan Ketua PGRI Aceh Drs Ramli Rasyid M Pd, Bupati Aceh Singkil, dinas instansi terkait, ketua dan anggota DPRK, pengurus PGRI kabupaten plus pengurus cabang, dan undangan lainnya.
“Dalam konferensi kerja nanti, akan dirumuskan dan disusun rekomendasi dan program kerja PGRI lima tahun ke depan,” ucap M Najur.
Rumusan konferensi kerja, tambah M Najur, termasuk juga program-program pemerintah di bidang peningkatan kualitas pendidikan dan guru, akan dijalankan bersama-sama pengurus PGRI dengan bersinergi dengan pihak terkait.
“Pengurus PGRI, siap bekerja sama dan menjalankan segala program pemerintah dan lembaga lainnya. Apalagi program tersebut menyangkut dengan peningkatan profesionalisme guru dan kualitas pendidikan,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, mantan Ketua Kobar GB Aceh Singkil itu berharap kepada segenap pengurus termasuk pengurus cabang, supaya melaksanakan tugas dengan baik dan bertanggung jawab sesuai anggaran dasar dan anggaran rumah tangga.
“Mari kita indentifikasi masalah yang terkait dengan isu-isu guru dan pendidikan di Aceh Singkil untuk kita pecahkan dan cari solusinya,” tegas Najur.[]