in

Pengerjaan Proyek Pendalaman Hilir Pembuangan Air Proyek Terhenti

Pengerjaan proyek pendalaman hilir pembuangan air proyek pengendalian banjir pemuda, di Jalan Natuna, Kelurahan Seijang, Kecamatan Bukit Bestari terhenti.

Dikarenakan alat berat untuk proyek Normalisasi Banjir Tanjungpinang tenggelam, tenggelamnya alat tersebut diakibatkan terjadinya penggunaan batas dari alat tersebut.

Kobe ini beroperasi untuk pembuangan hilir air. Kejadiannya keluar dari kayu gambangan, jalur landasan alat berat itu. Sudah 4 hari tenggelam.

Baca Berita lain : MUNCULNYA PERDEBATAN DI MASYARAKAT MENGENAI HARGA SEMBAKO YANG NAIK

Ia mengatakan, kobe tersebut digunakan untuk pendalaman hilir pembuangan air proyek pengendalian banjir pemuda. Pengerjaan terdiri atas lebar paret 6 meter dengan panjang 143 meter.

Hingga saat ini aktifitas pengerjaan proyek pendalaman hilir pembuangan air proyek pengendalian banjir pemuda, di Jalan Natuna, Kelurahan Seijang, Kecamatan Bukit Bestari terhenti.

Perusahaan merugi sekitar Rp50 sampai Rp100 juta untuk mengeluarkan alat berat tersebut.

Kami masih mencari alat berat yang bisa mengeluarkan kobe, sudah 7 suplayer yang mau memindahkan tidak berhasil. Masih dicari siapa yang bisa mengeluarkan, ucapnya.

What do you think?

Written by Julliana Elora

Hino Kampanyekan Keselamatan Berkendara

Bekuk Terduga Penista Agama, Bareskrim Diapresiasi