Padang, Padek-Honda DBL With Kopi Good Day 2023 West Sumatera Series hari kedua di GOR Prayoga Padang, Jumat (28/7/2023), menampilkan drama sengit antar tim-tim yang berlaga.
Tim Putri SMAN 3 Bukittinggi berhasil menang telak saat berhadapan dengan SMAN 5 Padang. Pertandingan kali ini seakan jadi ajang balas dendam kekalahan mereka di DBL musim lalu.
Pada awal pertandingan SMAN 5 Padang sempat mengungguli SMAN 3 Bukittinggi. Namun, memasuki pertengahan quarter SMAN 3 Bukittinggi mulai mendapatkan ritme permainan dan dengan cepat menambah pundi-pundi poin hingga skor berakhir 46-7.
Tidak hanya itu. Tim Putra SMAN 3 Bukittinggi juga tak kalah beringas. Dengan mantap mereka berhasil menumbangkan tim SMAN 2 Padang dengan skor 42-13.
Pelatih Tim SMAN 3 Bukittinggi Isrizal mengatakan kali ini merupakan laga pembuka yang baik bagi timnya meski tiga pemain inti tidak ikut karena terpilih dan fokus sebagai tim Paskibraka.
Api semangat tim SMAN 3 Bukittinggi terus berkobar dan berhasil menaklukan lawannya dengan skor terbilang cukup telak. Pria yang akrab disapa Da Is tersebut mengatakan dua laga pada hari kedua DBL Seri Sumbar ini cukup mudah dilewati oleh timnya.
Dia yakin tim asuhannya bisa melewati setiap pertandingan dengan kemenangan. “Jika pemain kita lengkap, kita menargetkan tahun ini juara,” ungkapnya.
Sementara itu asisten pelatih Tim SMAN 5 Padang Afira Putra M Rafii mengatakan tim putrinya yang berlaga hari kedua ini baru pertama kali tampil di DBL, kompetisi basket pelajar terbesar Indonesia ini.
Hal itu, menurutnya jadi faktor terkuat yang mengakibatkan timnya mengalami kekalahan di musim ini. Namun, itu tidak membuat pihaknya kecewa. Mereka akan lebih mempersiapkan diri agar lebih kuat pada kompetisi DBL tahun depan.
“Sebelumnya kita fokus pada tim pria. Lalu tahun ini kita mencoba mengirimkan tim putri untuk berlaga di ajang ini. Hasil yang kita dapatkan saat ini ada beberapa catatan yang akan jadi perhatian ke depan agar bisa tampil jauh lebih baik,” ucapnya.
Sementara itu pelatih tim putra SMAN 2 Padang Empie Murino mengatakan pemain di tim asuhannya kali ini banyak mengalami nervous karena ini penampilan pertama mereka di kompetisi sekelas DBL yang memiliki pressure tinggi.
“Mereka bermain di bawah performa mereka. Sebagian besar dari pemain di tim basket SMA 2 Padang ini baru pertama berlaga di DBL. Sebanyak 12 kali bola yang nyaris masuk jika dimaksimalkan tentu saja akan berbuah poin bagi kami. Ke depannya karena mereka mayoritas masih baru, maka kita akan perbanyak lagi latih tanding sehingga mereka tambah skill dan percaya diri dalam menaklukkan lawan,” ungkapnya.
Di laga lainnya, SMAN 8 Padang harus mengakui kekuatan tim MAN 2 Padang yang mampu bermain dengan performa tinggi hingga mencapai skor akhir 26-5.
Pada game tersebut, MAN 2 Padang berhasil menjaga ritme serta mendominasi laga hingga quarter keempat berakhir.
Kemudian di laga penutup, Tim Putri SMAN 13 Padang menaklukan SMAN 6 Padang dengan skor 9-7.
Untuk informasi dan berita terupdate seputar Honda DBL With Kopi Good Day 2023 West Sumatera Series dapat diakses melalui aplikasi DBL Play, Padek.co dan koran Padang Ekspres.(y)
