Palembang (Antarasumsel.com) – Pertandingan Sriwijaya FC melawan Perseru diundur dari jadwal semula pada 3 Juli 2017 karena tidak memperoleh izin dari Kepolisian.
Sekretaris PT Sriwijaya Optimis Mandiri Faisal Mursyid di Palembang, Jumat, mengatakan, kepastian ini diperoleh setelah manajemen klub menggelar rapat koordinasi dengan perwakilan Polresta Palembang.
“Beberapa hari yang lalu memang kami sudah mendapat surat resmi dari Polresta Palembang terkait hal ini, adapun alasan yang disampaikan adalah pada 3 Juli tersebut seluruh jajaran kepolisian masih fokus dalam pengamanan Hari Raya Idul Fitri,” kata Faisal.
Dalam surat resmi tersebut, Faisal melanjutkan, dijelaskan bahwa pada periode 19 Juni – 4 Juli Polresta Palembang melaksanakan operasi kepolisian terpusat dan melibatkan cukup banyak personel. Oleh karena itu, pihak kepolian Polresta Palembang mengusulkan pengunduran jadwal pertandingan Sriwijaya FC melawan Perseru Serui.
“Kepolisian memberikan usulan agar laga tersebut dimundurkan menjadi 6 Juli setelah operasi pengamanan Idul Fitri selesai semuanya. Namun hal ini bukan kewenangan manajemen SFC dan terlebih dulu akan dilaporkan kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi Liga 1 Indonesia 2017,” kata dia.
Faisal mengatakan bahwa mengenai penjadwalan ulang pertandingan harus dikonsultasikan dengan PT LIB mengingat akan berdampak kepada laga-laga lainnya.
“Sudah ada beberapa opsi yang kami siapkan, namun semua akan diputuskan oleh PT LIB,” kata dia.
Editor: Ujang
COPYRIGHT © ANTARA 2017