Bupati Karimun Aunur Rafiq mengatakan, pada Peringatan Hari Lingkungan Hidup sedunia telah mendapat kabar gembira, yakni untuk kedua kalinya Kabupaten Karimun mendapatkan kembali Piala Adipura secara berturut-turut.
Penghargaan ini sekaligus menandakan bahwa Karimun sebagai kota bersih.piala adipura tersebut langsung dibawa turun oleh seorang pemuda dan pemudi dengan berpakaian khas melayu dan diiringi juga oleh Bupati Karimun, Aunur Rafiq.
“Berdasarkan SK penetapan dari Pusat Pengendalian Pembangunan Ekoregion (P3E) Sumatera dan Kemen LHK, Kabupaten Karimun berada di Posisi nomor urut 10 dari 31 kabupaten/kota yang telah menerima Piala Adipura tahun ini,” ujar Rafiq Kamis (27/7/2017) pagi.
Piala Adipura itu diterima langsung oleh Bupati Karimun pada saat Malam Anugerah Lingkungan Tahun 2017 di Audotirium Manggala Wana Bakti Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Jakarta, pada Rabu (2/8) sekira pukul jam 19.00 WIB.
kemudian Bupati dan seluruh rombongan berangkat dari Jakarta sekira pukul 06.20 WIB untuk menuju Batam. Kemudian dilanjutkan ke Karimun menggunakan kapal laut.
“Tadi pagi berangkat menggunakan kapal Oceana dari Harbour Bay sekitar jam sembilan,” kata Kabag Protokol dan Rumah Tangga Karimun, Dwiyandri.
Atas penghargaan ini, Karimun meraih kembali piala Adipura Kirana dua kali berturut-turut.
“Akan langsung dilakukan apel akbar dalam waktu dekat, ini sebagai rasa syukur telah meraih kembali piala Adipura secara berturut-turut, dan juga akan ada pencanangan dana yang mulai diberlakukan akhir tahun ini, sebagaimana yang diatur oleh Perda tersebut, dan nantinya untuk awal 3 bulan pertama akan adanya sosialisasi berupa teguran dan untuk 3 bulan berikutnya diterapkan denda berupa uang terkait sanksi-sanksi yang akan dimasukkan ke kas daerah,” papar Rafiq.