in

Pizza Turki Kuliner Favorit Di Bulan Ramadhan

Pizza 1Pide Tavuk Mozarella (Repro/WSP/Rahmat Utomo/B)

Makanan khas Ramadhan negara Turki, bernama Pide (Pizza Turki), menjadi kuliner favorit warga Medan saat berbuka puasa. Keunikan rasa Pide yang menyatu dengan bumbu rempah khas nusantara, jadi alasan masyarakat rela mengantre, untuk sekadar mencicipi kuliner khas negeri Presiden Endorgan ini.

Lezatnya Pizza Turki bisa dinikmati di Cafe Pide Anne, di Jl. D.I Panjaitan (bersebelahan dengan Masjid Al-Jihad). Cafe sederhana ini milik Ria Yunita Melati Ginting. Selama berjualan di bulan Ramadhan, Pide buatannya selalu habis terjual. Dia sampai kewalahan melayani permintaan pelanggan.

PizzaPide et Mozarella (Repro/WSP/Rahmat Utomo/B)

Di Pide Anne Pizza, disajikan saat ada yang memesan. Sehingga selalu ditampilkan dalam bentuk rasa yang hangat dan menyegarkan. Ada banyak varian rasa dijual, yaitu tavuk (ayam), et (sapi), dan cocuk (polos). Pide et ( pizza turki rasa sapi) adalah menu yang paling sering dipesan.

Menu ini disajikan dengan roti Pide yang menyerupai sampan. Setiap satu porsinya berisi lima potong. Menu ini begitu menggugah selera, karena di atas Pide ditaburi beberapa topping (lapisan atas) seperti chiken pasta, sosis, paprika, diced tomato dan daging olahan yang di satukan dengan bumbu rempah khas Indonesia, dan resep rahasia khas café ini.

Rasa spesial yang ditawarkan terletak pada roti dan daging yang menyatu dengan rempah Indonesia, yang menghasilan sensasi kelezatan. Selain itu, jumlah sosis di dalam satu Pide, juga cukup banyak. Setiap satu suapan Pide, sosis akan ikut menyangkut di lidah.

Rasa Pide juga begitu gurih lantaran bagian toppingnya di blow tourch (dibakar). Ciri khas pizza ini jatuh di pilihan dagingnya yang sudah dirempahi. Rasa rempah Indonesia ini lah yang menjadi ciri khas Pizza Turki ini, permainan rempah yang mendominasi pizza disesuaikan dengan selera lokal. Bagi penyuka pedas menu satu ini sangat pas untuk dinikmati.

Untuk menu Pide Balik (ikan tuna) harganya Rp30.000/porsi. Sedangkan untuk et (sapi) dan tavuk (ayam) dibenderol Rp 25.000/porsi. Jika ditambahkan topping keju mozarella pembeli wajib menambah Rp 10.000 lagi, dimana nantinya keju mozarella ditaburkan di atas Pide. Begitu selesai dibakar, mozarelah dilelehkan dengan obor tangan, tampilanya dan rasanya begitu menggugah selera.
Dikatakan Ria, café itu buka dari mulai pukul 14:00 – 24:00. Namun selama Ramadhan, seratus porsi Pide buatanya selalu habis. “Banyaknya yang memesan Pide ini karena menggunakan cita rasa khas Indonesia. Dengan rempah segar asli Indonesia yang berpadu dengan Pide, tentunya akan menjadi sajian kuliner baru yang semakin memanjakan lidah orang Indonesia,” terangnya. (WSP/Rahmat Utomo/F)

What do you think?

Written by virgo

Keistimewaan Malam Nuzulul Qur’an

Irjen Rycko Amelza Resmi Jabat Gubernur Akpol