in

Polda Sumsel-Perusahaan HTI maksimalkan upaya mitigasi karhutla

OKI, Sumatera Selatan (ANTARA) – Kepolisian Sumatera Selatan bersama Perusahaan Hutan Tanaman Industri (HTI) mitra pemasok APP Sinar Mas maksimalkan upaya mitigasi dampak kebakaran hutan dan lahan di Kabupaten Ogan Komering Ilir yang berpotensi meningkat pada musim kemarau tahun ini.

Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Selatan Irjen Pol Albertus R Wibowo, di Sungai Baung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Selasa, mengatakan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan musim kemarau tahun ini akan lebih panas dari tahun sebelumnya.

Informasi dari BMKG menyebutkan adanya fenomena El-Nino menjadi salah satu faktor penyebab peningkatan cuaca saat musim kemarau yang berlangsung sepanjang triwulan kedua atau di mulai sekitar Mei 2023.

“Atas kondisi demikian tentu membuat potensi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) meningkat sehingga perlu dilakukan segera upaya mitigasinya, tak terkecuali di Kabupaten OKI, ” kata kapolda.

Pemerintah Kabupaten OKI mencatat memiliki lahan gambut seluas 1,03 juta hektare sehingga kebakaran menjadi ancaman serius untuk tetap mempertahankan status zero asap.

Setelah sebelumnya, Kabupaten OKI sempat mengalami kebakaran hebat pada 2015 dengan menghanguskan lahan ratusan ribu hektare. Kondisi ini menyebabkan bencana kabut asap, hingga warga setempat terpaksa mengungsi.

Menurut dia, upaya mitigasi dampak karhutla perlu dimaksimalkan, di antaranya melalui penyiagaan dan pemantapan kemampuan personel siaga karhutla.

Peningkatan kemampuan personel itu diadakan melalui serangkaian kegiatan Fire Figters Leagues, yang melibatkan kepolisian dan regu pemadam kebakaran dari PT SBA Wood Industries, PT Bumi Mekar Hijau dan PT Bumi Andalas Permai selaku mitra pemasok APP Sinar Mas di Kabupaten OKI.

Fire Fighters Leagues merupakan kegiatan pemantapan ketahanan fisik, keterampilan dan pengetahuan sehingga personel bisa melakukan respons cepat yang dilaksanakan mulai dari 31 Januari hingga 6 Februari 2023 di kabupaten setempat.

“Fire Fighters Leagues ini membentuk kesiapan Regu Pemadam Kebakaran untuk penanggulangan karhutla. Saya apresiasi adanya sinergitas ini, upaya pencegahan adalah yang utama,” ujarnya.

 Ia memastikan kepolisian siap menindak tegas sesuai aturan berlaku terhadap segala bentuk perbuatan melawan hukum yang memicu karhutla.

Sementara itu, Fire Operation Management Head APP Sinar Mas Region OKI, Panji Bintoro menjelaskan menghadapi musim kemarau tahun ini perusahaannya menggunakan sistem penanggulangan kebakaran terpadu yang terdiri dari pencegahan, persiapan, deteksi dini dan respon cepat.

“Respon cepat penting untuk mengurangi risiko kebakaran, yang mana semakin cepat tim datang untuk memadamkan api maka semakin kecil luasan kebakaran,” kata dia.

Kemudian, untuk mendukung strategi ini pihaknya menyiagakan tim terlatih dan beberapa unit helikopter yang siap diterjunkan langsung ke lapangan.

What do you think?

Written by Julliana Elora

Selingkuh di Hotel, Seorang Ibu Digerebek Anaknya Sendiri

Ekosistem Kendaraan Listrik, Strategi Besar Indonesia jadi Negara Maju