Royal Asia College yang merupakan lembaga kursus dan pelatihan dengan kompetensi yang fokus pada bidang pariwisata (hotel dan tata boga).
Saat ini Royal Asia College kembali menerima peserta didik tahun ajaran 2020/2021. Pendaftaran telah dibuka sampai akhir Agustus 2020.
Royal Asia college memiliki gedung sendiri dengan semua ruang belajar yang nyaman, dan ber-AC pada setiap kelasnya. Ruang praktiknya komplit layaknya hotel. Membuat suasana belajar begitu hidup dan peserta didik merasakan “feel” yang berbeda saat belajar, seolah-olah mereka sudah ada pada industri kerja.
“Pascapandemi ini, Royal Asia memberikan kemudahan dalam hal pembayaran berupa 4 kali cicilan untuk biaya pendidikan. Semua biaya sudah termasuk seragam, dan bahan-bahan praktik yang biasanya sangat mahal,” ujar Director Royal Asia College, Arisman Al Faridzi, kepada Padek.Co, Senin (13/7/2020).
Cicilan dilunasi sebelum peserta didik melakukan magang atau On the Job Training (OJT) pada hotel-hotel dalam negeri dan juga luar negeri. Saat ini baru tersedia ke Malaysia dan Thailand untuk OJT luar negerinya.
Setiap peserta difasilitasi tiket dan visa tinggal di negara tersebut serta mess dan makan. Hebatnya lagi adalah setiap peserta berhak atas uang saku setiap bulannya sebesar 1,5 juta untuk magang di Malaysia dan 4,5-6 juta setiap bulannya bagi yang OJT di thailand.
Didukung oleh instruktur yang kompeten pada bidang masing-masing, memberikan jaminan ilmu yang didapat sesuai dengan biaya yang dibayarkan saat pelatihan dan pendidikan. Lebih dari itu, semua kurikulum disiapkan sesuai dengan kebutuhan pasar kerja dan industri. Sehingga setelah selesai di Royal Asia diharapkan industri pariwisata langsung merekrut mereka untuk bekerja.
Saat ini, lulusan Royal Asia sudah bekerja pada banyak hotel berbintang di Sumbar, Jambi, Riau, Jakarta, Bali serta beberapa kota lainnya di Indonesia.
“Kami tetap mencoba konsisten membentuk SDM pariwisata, karena memang banyak menyerap dan membutuhkan orang-orang terampil. Kami tidak pernah melarang siapapun untuk melanjutkan kuliah formal setelah lulus sekolah menengah, namun bagi kami alangkah baiknya jika masing-masing kita dibekali keahlian kerja lebih awal, kemudian bekerja dan baru kuliah. Bukankah itu lebih baik dan bisa meringankan beban orang tua dalam pembiayaan kuliah,” ujar Arisman Al Faridzi.
Menjadi kebanggaan tersendiri nantinya jika anak muda usia kerja, setelah lulus sekolah, mengikuti pelatihan singkat (6 bulan atau 1 tahun) dan kemudian langsung bekerja dan mampu membiayai diri sendiri untuk menyelesaikan kuliah formalnya.
“Banyak bukti yang bisa kami berikan. Sejauh ini hampir semua lulusan diserap oleh industri. Bahkan tak urung, banyak hotel yang juga langsung meminta Royal Asia untuk bisa memberikan referensi peserta didiknya dalam memenuhi kebutuhan karyawan pada perusahaan mereka,” timpal Arisman.
Selain program perhotelan dan tata boga, Royal Asia juga akan meluncurkan program lainnya yang juga sangat dibutuhkan oleh industri. Program tersebut dirancang cukup lama, yaitu Program Barista dan Program Administrasi Hotel dan Kantor, yang bisa diikuti oleh siapapun setelah lulus SMA/SMK bahkan yang sudah sarjana dan bekerja.
Di samping itu, Royal Asia juga terus memberikan kontribusi terbaiknya bagi yang ingin memiliki keterampilan tambahan pada tata boga dengan kelas singkat sehari berupa “cooking class” dengan tema dan keterampilan yang berbeda pada setiap sesinya.
“Semua kami siapkan dan berikan kepada Anda yang ingin sukses. Karena Royal Asia memiliki tagline “a place start your career – we make your career success” dan tentunya, sudah menjadi kewajiban kami untuk selalu memberikan yang terbaik,” ujar Arisman di ruang kerjanya Jl Samudera No 16 EFG Padang.
Ingin lebih tahu informasinya lebih lanjut kunjungi saja royalasiacollege.ac.id, atau follow up IG: royal_asia_college. (hsn)
