Jakarta (ANTARA) – Dokter Azmi Fadhlih, SpDVE (35) adalah spesialis dermatologi-venereologi-estetika yang memberikan layanan konsultasi kesehatan kulit dan kelamin secara daring melalui Alodokter, serta berpraktik secara luring di Rumah Sakit Umum Pindad Kota Bandung, Jawa Barat.
Berdasarkan sejumlah informasi dari pencarian Google, Selasa, dr Azmi diketahui membuka praktik juga di ADC Aesthetic Derma Centre, Bandung pada Selasa dan Jumat siang hingga petang, serta Kamis dan Sabtu 09.00 pagi hingga 12.00 siang.
Ia merupakan ahli dalam prosedur laser, peremajaan kulit, dan perawatan Botox. Dalam rangka pengembangan keahlian itu, ia telah mengikuti pelatihan Lutronic di L’Academie, Korea Selatan pada 2023, Pekan Ilmiah Nasional Kolegium Dermatologi dan Venereologi Indonesia pada 2021, Kongres Dermatologi Dunia ke-24 di Milan, Italia pada 2019, dan Pekan Ilmiah Tahunan Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia di Medan, Sumatera Utara pada 2019.
Azmi telah menyelesaikan pendidikan spesialis kulit dan kelamin di Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran, Bandung, setelah lulus program sarjana kedokteran di Universitas Islam Bandung.
Azmi dikenal luas melalui media sosial @dokterazmi berkat konten edukasi kesehatannya yang menarik dan menghibur, ia memiliki puluhan ribu pengikut di Instagram dan TikTok.
Baca juga: Dokter Azmi sempat mengonsumsi obat pereda sakit
Fatra Radezayansyah, kakak kandung dokter Azmi, merupakan menantu Gubernur Sumatera Selatan periode 2008-2013 dan 2013-2018, Alex Noerdin, melalui pernikahannya dengan Lury Elza, putri Noerdin.
Lewat unggahan media sosial Lury Elza, kabar bahwa pria yang lahir pada 25 Februari 1989 itu telah meninggal dunia di Bali pada Senin, 16 Desember 2024, sekitar pukul 02.00 Waktu Indonesia Tengah, diketahui oleh awak media.
Setelah dikonfirmasi melalui telepon, Lury mengatakan bahwa sebelum Azmi meninggal dunia, iparnya itu sempat mengonsumsi obat pereda nyeri pada pagi hari, akibat mengeluhkan rasa sakit yang hebat pada bagian kepala.
Setelah nyeri di kepala mereda, Azmi kembali beraktivitas, tapi ia mengeluh rasa sakit itu datang lagi. Tak lama dari mengeluhkan rasa sakit tersebut, Azmi sempat seperti bersendawa dan langsung kolaps.
Kemudian setelah tiba di rumah sakit, Azmi pun dinyatakan meninggal dunia akibat pecah pembuluh darah (aneurisma) pada bagian otak.
Jenazah Azmi dikebumikan di Taman Makam Pahlawan Blok A Cikutra, Bandung pada Selasa.
Azmi meninggalkan seorang istri bernama Lisa Anjayasasi, serta dua orang anak.
Baca juga: Azmi Fadhlih meninggal dunia akibat pecah pembuluh darah
Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2024