
Jakarta (ANTARA) – Sosok pengisi suara legendaris yang telah menemani masa kecil masyarakat Indonesia, Ika Zidane telah meninggal dunia pada Senin, 20 Oktober 2025.
Kabar duka ini pertama kali disampaikan oleh Komunitas Voiceover Dubber Announcer Indonesia (KVDAI) melalui unggahan di akun Instagram resminya @kvdaindonesia, pada Selasa (21/10).
“Keluarga Besar Komunitas Voice Over Dubber Announcer Indonesia (KVDAI) turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya Ibu Ika Zidane, dubber senior yang telah mengisi suara karakter ikonik mulai dari Ninja Hattori hingga Doraemon di film Stand by Me,” tulis pihak KVDAI dalam unggahannya.
Kabar kepergian Ika Zidane turut dikonfirmasi oleh rekan sesama pengisi suara, Yulinda Syarifa.
Kepergiannya pun meninggalkan duka mendalam, tidak hanya bagi komunitas dubber Indonesia, tetapi juga bagi masyarakat Indonesia yang tumbuh bersama suara khasnya dalam berbagai tayangan anime legendaris.
Baca juga: Profil Michael Madsen, aktor GTA 3 yang wafat di usia 67 tahun
Profil Ika Zidane
Ika Zidane yang memiliki nama asli Ika Swastika lahir pada 19 Mei di Jakarta dan menganut agama Islam. Namun, tahun kelahirannya tidak banyak diketahui publik.
Ia dikenal sebagai salah satu pengisi suara paling berpengaruh dalam dunia dubbing Indonesia, yang suaranya melekat kuat di ingatan generasi 1990-an hingga 2000-an.
Jejak karier dan daftar karya Ika Zidane
Sebelum dikenal sebagai pengisi suara, Ika terlebih dahulu menimba ilmu di Sanggar Prathivi, salah satu studio dubbing legendaris di Indonesia.
Ia juga sempat berkarier sebagai penerjemah bahasa Jepang sebelum akhirnya terjun ke dunia dubbing.
Dorongan untuk bergabung di dunia seiyu datang dari sang kakak, Anita Riyadi, yang lebih dahulu dikenal sebagai pengisi suara pertama Doraemon versi Indonesia pada periode 1989–1993.
Berbekal dukungan tersebut, Ika memulai debutnya sebagai pengisi suara pada tahun 1996.
Beberapa tahun kemudian, Ika dipercaya untuk melanjutkan peran sang kakak sebagai pengisi suara Doraemon dalam film “Stand By Me Doraemon”.
Pada 1999, ia bergabung dengan Indosiar dan terlibat dalam berbagai proyek dubbing anime populer yang tayang di stasiun televisi tersebut.
Melalui Indosiar, Ika mengisi suara sejumlah karakter terkenal seperti Sailor Pluto dalam “Sailor Moon”, Sora Takenouchi dalam “Digimon Adventures”, serta Kanzo Hattori dalam “Ninja Hattori”.
Tidak hanya itu, suaranya juga hadir dalam sejumlah anime lain seperti “Looney Tunes”, “My Little Pony”, “Code Lyoko”, “Hello Kitty”, “Dragon Ball Z”, dan “Naruto Shippuden”.
Pada film “Stand by Me Doraemon 2” yang tayang di Netflix dan RCTI, Ika kembali dipercaya mengisi suara karakter animasi Doraemon.
Selain menjadi seiyu, Ika Zidane juga sempat berperan sebagai pengarah dialog dalam beberapa proyek dubbing, termasuk drama Jepang populer “Hanakimi”.
Baca juga: Cerita Mo Sidik jadi pengisi suara di film “Warkop DKI Kartun”
Berikut beberapa karya dan karakter yang pernah diisi suara Ika Zidane:
- Film “Stand By Me” dan “Stand By Me 2”: sebagai Doraemon
- Film “Detective Conan: The Lost Ship in the Sky”: sebagai Ai Haibara
- Film “Detective Conan: The Fourteenth Target”: sebagai Midori Kuriyama dan Nana Onasal
- Film “Code Lyoko” di Space Toon: sebagai Jeremy
- Serial “Ninja Hattori”: sebagai Kanzo Hattori
- Serial “Sailor Moon”: sebagai Sailor Pluto atau Setsuna Meio
- Serial “Digimon Adventures”: sebagai Sora Takenouchi
- Serial “Digimon 02”: sebagai Hikari Yagami
- Serial “Digimon Tamers”: sebagai Renamon
- Serial “Digimon”: sebagai Togemon
- Serial “The Adventures of Hello Kitty & Friends”: sebagai Hello Kitty
- Serial “Dragon Ball Z”: sebagai Dende
- Serial “Naruto Shippuden” episode 416-456: sebagai Tsunade Senju
Ika Zidane telah dimakamkan pada hari yang sama saat ia meninggal dunia di Sawangan, Depok. Meski telah berpulang, karya dan suaranya akan terus hidup di hati para penggemar.
Kini, diketahui jejak karir dan semangatnya di dunia pengisi suara diteruskan oleh putranya, Zidane yang juga menapaki karir sebagai dubber.
Baca juga: Donny Damara rasakan beda antara penyulih dan pengisi suara
Pewarta: Putri Atika Chairulia
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.