Jika melihat dua pertandingan awal yang dilakoni PSPS Riau di Liga 2 2023/2024, Semen Padang FC boleh menaruh rasa percaya diri tinggi untuk mencuri poin di Stadion Kaharuddin Nasution, Pekanbaru, hari ini (kick off 19.00 WIB).
Pasalnya, dalam dua laga away tersebut, tim Askar Bertuah—julukan PSPS Riau—hanya mampu meraih satu poin, dari seri 0-0 melawan tuan rumah Persiraja Banda Aceh dan menelan kekalahan telak 3-0 dari tuan rumah PSDS Deli Serdang.
Namun Kabau Sirah -julukan Semen Padang FC mesti hati-hati. Bermain di hadapan ribuah suporternya, bisa saja menjadi titik balik PSPS Riau untuk meraih kemenangan perdana di Liga 2 2023/2024. Apalagi, PSPS Riau memiliki catatan bagus saat menjamu Semen Padang FC. Dalam lima pertandingan terakhir, tuan rumah menang dua kali, selebihnya berakhir imbang.
Kabau Sirah sendiri, datang dengan modal kemenangan pada laga perdana kontra PSDS. Minggu (10/9) lalu. Pelatih Kepala Semen Padang FC Delfiadri mengatakan, secara umum seluruh pemain Semen Padang FC sudah siap berlaga.
Apalagi, jeda selama dua pekan pascalawan PSDS dimanfaatkan untuk melakukan evaluasi terhadap permainan tim. Untuk lini tengah yang menjadi sorotan pada laga perdana lalu, ia mengungkapkan, sudah ada perubahan yang cukup signifikan.
“Alhamdulillah 22 pemain yang kami bawa ke Pekanbaru, sudah siap. Baik dari segi fisik maupun mental. Intinya dalam laga away pertama ini, kami ingin mencuri poin atau bahkan meraih kemenangan,” jelasnya.
Melihat hasil yang diperoleh kedua sebelumnya, Delfiadri berpendapat, dari sisi psikologis anak asuhnya memiliki keunggulan sedikit, lantaran meraih kemenangan. Namun dia sadar itu bukan jaminan anak asuhnya akan bisa meraih kemenangan dengan mudah. Sebab, dengan hasil buruk yang didapatkan oleh PSPS Riau pada laga away lalu, tentu mereka memiliki ambisi tinggi untuk meraih kemenangan di hadapan suporter mereka.
“Pastinya para pemain PSPS Riau ingin memberikan hasil positif di hadapan suporter mereka. Ini yang harus kami waspadai. Jadi saya sudah meminta kepada seluruh pemain agar melupakan euforia kemenangan kemarin, dan menatap laga ke depan,” ungkapnya.
Lebih lanjut Delfiadri menyampaikan, menghadapi PSPS Riau, Semen Padang FC mewaspadai dua pemain asing lawan yang dinilai cukup berbahaya. “Meskipun banyak yang berpendapat pada pertandingan pertama, keduanya tampil masih kurang bagus, namun tetap kami waspadai mengingat statusnya yang sebagai pemain asing. Siapa tahu pas pertandingan nanti akan menunjukkan performa yang baik,” sebutnya.
Selain pemain asing, sambung dia, Rosad Setiawan dan kawan-kawan juga perlu mewaspadai pemain berpengalaman seperti Supardi. “Untuk itu, fokus kami akan meredamkan pemain asing tim lawan dan pemain seniornya,” ujar Delfiadri.
Sementara untuk dua pemain asing di timnya, Kim Mingyu dan sang bomber Ikechukwu Kenneth Ngwoke, saat ini dalam kondisi prima dan siap diturunkan sebagai starter. “Mudah-mudahan keduanya dan pemain lainnya bisa menampilkan permainan terbaik mereka,” pungkasnya.
Kapten Semen Padang FC Rosad Setiawan mengatakan, para pemain Semen Padang FC saat ini dalam kondisi bagus dan siap untuk diturunkan sesuai dengan instruksi tim pelatih. Ia menyebut, dua minggu jeda pertandingan dimanfaatkan oleh seluruh pemain untuk memantapkan permainan.
“Dengan apa yang telah kami latih dan evaluasi selama dua minggu kemarin, mudah-mudahan kami bisa mencuri poin dan mendapatkan hasil yang baik,” jelasnya.
Sementara itu, Pelatih Kepala PSPS Riau Jan Saragih menekankan, tiga poin jadi harga mati untuk tim asuhannya. “Secara keseluruhan kami sudah siap tampil. Mudah-mudahan besok (hari ini, red) pemain bisa menunjukkan performa terbaiknya,” jelasnya.
Ia menyebut, Semen Padang FC memiliki kedalaman tim yang cukup baik. Sehingga seluruh pemain yang diturunkan harus diwaspadai Askar Bertuah. Dalam lag ini PSPS Riau hampir dipastikan tidak akan menurunkan kiper utama Risky Sudirman karena cedera.
Selain itu ada 2 pemain yang diragukan tampil. Namun sayangnya Jan Saragih enggan memberitahukan siapa kedua pemain yang diragukan bakal tampil itu. (adt)