Banda Aceh (ANTARA) – Puluhan orang terpaksa mengungsi setelah rumah mereka tempati di Dusun B, Desa Bhatupat Timur, Kecamatan Muara Satu, Kota Lhokseumawe, Aceh, hangus terbakar.
“Korban rumah terbakar saat ini harus mengungsi ke rumah kerabatnya dan balai desa. Ada 42 jiwa dari 12 kepala keluarga terpaksa mengungsi,” kata Sekretaris Desa Bhatupat Timur Nazaruddin di Lhokseumawe, Sabtu.
Nazaruddin menjelaskan kebakaran di kawasan pemukiman padat itu terjadi Jumat (23/4) pukul 21.40 WIB yang mengakibatkan 12 rumah hangus terbakar serta 33 rumah lainnya mengalami kerusakan ringan.
Nazaruddin menyebutkan proses pemadaman melibatkan delapan unit mobil armada kebakaran. Pemadaman api dan turut dibantu TNI-Polri, tim relawan dan masyarakat setempat.
“Rumah itu rata-rata berkonstruksi kayu, sehingga dengan cepat api membesar, ketika kejadian listrik sempat mati sesaat dan warga mencoba memadamkan api dengan peralatan seadanya,” kata Nazaruddin.
Sementara itu, Komandan Regu (Danru) Pemadam Kebakaran Kota Lhokseumawe Ridwan mengatakan tidak korban jiwa dalam peristiwa usai Shalat Tarawih itu. Api baru dapat dipadamkan hampir dua jam kemudian. Penyebab kebakaran belum diketahui pasti, namun dugaan sementara akibat korsleting listrik.
“Saat kebakaran, warga yang sempat panik berusaha menyelamatkan harta benda miliknya dan mencoba memadamkan api dengan peralatan seadanya, ditambah lagi listrik padam beberapa saat,” kata Ridwan.
Belum diketahui pasti berapa kerugian dalam peristiwa kebakaran hebat tersebut. Saat ini petugas masih melakukan pendataan terkait kerugian material akibat kebakaran tersebut.
“Api baru dapat dipadamkan sekitar pukul 00.30 WIB. Proses pemadaman terkendala karena lokasi rumah terbakar harus memasuki lorong-lorong sempit,” kata Ridwan.
