Palembang, BP–Pada 1 Mei 2021, para pekerja dan buruh akan memperingati Hari Buruh Internasional (May Day). Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, perayaan May Day tidak bisa digelar dengan mengumpulkan massa dalam jumlah besar dan berkerumun karena pandemi Covid-19.
Status pandemi yang masih aktif membuat perayaan May Day digelar dengan menerapkan secara ketat protokol kesehatan. Terlebih, dalam dua pekan terakhir terdapat peningkatan kasus positif yang berasal dari klaster klaster yang ada disekitar kita khususnya di wilayah Kota Palembang.
Untuk kegiatan May Day , Sabtu (1/5) dilakukan dengan kegiatan vaksinasi kepada buruh dan keluarga besarnya termasuk kaum lansia di halaman kantor DPRD Sumatera Selatan (Sumsel).
Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Indra Heri didampingi Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi MM dan Kabid Dokkes Polda Sumsel Kombes Pol Samsul.Bahar menyambut baik peringatan May Day , Ia mempersilahkan para pekerja merayakan May Day dengan berbagai cara kreatif, namun tetap disiplin mematuhi protokol kesehatan.
“Saya ingatkan teman-teman pekerja yang nanti merayakan May Day agar tetap mengikuti protokol Kesehatan,” kata Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi.
pada 1 Mei 2021 di halaman DPRD Provinsi Sumsel
Dia tidak menginginkan para pekerja mengabaikan protokol kesehatan sehingga menimbulkan klaster baru. Baginya, merebaknya kasus Covid-19 yang sedang melanda di India karena perayaan hari-hari besar harus menjadi pelajaran berharga.
“Kita harus banyak belajar dari India yang melonggarkan prokes yang mengakibatkan klaster baru yang lebih dahsyat. Ini jangan sampai menimpa kita,” ujar,Supriadi
Supriadi Menjelaskan, pada May Day 2021 Polda sumsel dan jajaran juga ikut merayakannya, salah satunya dengan penyelenggaraan vaksinasi bagi SBSI dan Anggotanya dan sejumlah kegiatan sosial lainnya. Program vaksinasi bagi pengurus SBSI dan.Anggotanya.ini dapat mempercepat terbentuknya herd immunity dalam menghentikan laju pandemi.ucap Supriadi
“Kita juga bekerja sama.dengan DPRD Provinsi Sumsel dan Instansi terkait menyelenggarakan May Day bersama-sama dengan serikat pekerja/serikat buruh dan APINDO sebagai unsur pengusaha. Berbagai kegiatan sosial akan kami selenggarakan sebagai bentuk kepedulian kami,” katanya.
Dia berharap, May Day dapat menjadi momentum penguatan rasa kebersamaan dan persaudaraan serta alat pemersatu bangsa. Selain itu, momentum May Day diharapkan dapat meningkatkan ketahanan sosial dalam melawan pandemi Covid-19 dan memulihkan perekonomian Masyarakat secara Nasional.
Direktur Intelkam Polda Sumsel Kombes Pol Ratno Kuncoro Sik mengatakan, hari buruh internasional 1 Mei selalu diperingati selama ini sebelum Covid-19 dengan melakukan aksi unjuk rasa namun karena masih dalam kondisi covid-19 kegiatan peringatan dilakukan dengan bakti sosial, santunan kepada buruh berdampak covid-19.
“Untuk hari ini kita lakukan vaksinasi kepada buruh dan keluarga besarnya termasuk lansia,” katanya.
Untuk vaksinasi dilakukan di halaman DPRD Sumsel sedangkan bakti sosial dilakukan disejumlah titik.
“Semua aspirasi buruh terkait pemasalahan dan kesejahteraan dan lain-lain disampaikan melalui perwakilan kepada pemerintah dan tidak perlu melakukan kegiatan dengan pengerahan massa yang rawan terjadi cluster Covid-19, apalagi Palembang sudah zona merah,” katanya.
Vaksin covid-19 hari ini menurutnya disediakan 200 vaksin , kalaupun kurang pihaknya akan berkoordinasi dengan biddokes Polda Sumsel dan Dinkes Sumsel.
Terpisah Kabiddokes Polda Sumsel Kombes Pol Syamsul Bahar mengatakan alokasi giat ini 100 orang dan saat masih berlangsung kegiatan Vaksinnya mudah mudahan melalui giat pandemi covid 19 segera berlalu dan masyarakat Indonesia Sehat,” tukas Samsul.
Sedangkan koordinator kegiatan, Andreas OP mengapresiasi vaksin covid-19 untuk buruh dan juga berterima kasih karena seluruh aspirasi terkait medis sudah disampaikan dan diteruskan ke pusat.
“Kami berterima kasih kepada Polda Sumsel karena hari ini buruh sudah mendapatkan vaksin covid-19 secara simbolis tapi kami berharap kedepan seluruh buruh di Sumsel diberikan vaksin,” katanya.
Dari 9 organisasi buruh yang terdata dana 4 organisasi buruh di Sumsel mengikuti kegiatan vaksin Covid-19.
“Targetnya hari ini 1000 tapi karena hari ini sifatnya ceremony jadi 100 dulu dan sisanya dilakukan hari berikutnya atau pasca lebaran nanti di data ulang oleh Polda Sumsel,” katanya. #osk
Jangan Lewatkan