in

Revolusi Baru di Industri Kebugaran

Jakarta, 10 Oktober 2019 – PT Yoga City Indonesia sebagai perusahaan yang bergerak di industri kebugaran dengan merk YOGACITY mempersembahkan revolusi baru dengan membuka klub pertama di salah satu mall bergengsi yaitu Pondok Indah Mall 2 yang tepatnya berada di lantai 4. Pemilihan lokasi di wilayah Pondok Indah karena lokasi ini dekat dengan perkantoran dan area perumahan, sehingga kelas yang dirancang telah disesuaikan dengan jadwal yang paling sibuk sekalipun.

YOGACITY menyediakan 3 (tiga) studio (Urban, Fresh, Pure) di dalam satu klub dimana semua kelas sudah tersedia tanpa harus membayar lebih untuk mengikuti kelas spesial lainnya.Menyajikan lebih dari 100 kelas per minggu dengan kelas pelatihan pribadi khusus dengan janji temu sebelumnya.Instruktur Yoga didatangkan dari India, AS, Inggris dan instruktur lokal Indonesia yang bersertifikat.

Parastika Arinda Putri, Assistant MarComm Manager dari YOGACITY menyampaikan“Keunggulan kami yaitu menyajikan inovasi 3 studio dalam satu klub termasuk hot yoga (pure), konsep baru ini kami kembangkan untuk memenuhi kebutuhan akan masyarakat perkotaan yang aktif dan dinamis tetapi membutuhkan akses kebugaran yang strategis, klub sudah dibuka sebelum jam kerja dimulai, dan masih dibuka saat jam kerja telah selesai, ini merupakan komitmen kami memberikan kebugaran kepada pelanggan tanpa membatasi waktu.”

Sementara Halim Majid, COO dari YOGACITY menambahkan “kami optimis dengan pembukaan YOGACITY ini dan sekarang adalah waktu yang tepat untuk bisa menjadikan Yoga untuk berkembang dan diminati secara luas menuju gaya hidup sehat di Indonesia, YOGACITY sudah merancang beberapa kegiatan spesial setiap tahunnya. YOGACITY berencana untuk membuka lebih banyak klub di Mall di daerah Jakarta Utara, Jakarta Pusat dan Jakarta Barat kedepannya., yang terdekat kami akan membuka di Mall of Indonesia.”pungkasnya

What do you think?

Written by Julliana Elora

Dana Hibah Penyelenggaraan Pilkada 2020 di 7 Kabupaten Sumsel Hampir Sentuh Angka Rp400 Miliar

Masa Lalu Sebelum ada Media Sosial