Bupati Limapuluh Kota Safaruddin usai kegiatan safari.(IST)
Dari Rp6,7 triliun anggaran Pemprov Sumbar tahun 2023, hampir Rp230 miliar dikucurkan buat pembangunan di Luak Limopuluah atau Payakumbuh dan Limapuluh Kota. Ini disampaikan Gubernur Sumbar Buya Mahyeldi Ansharullah saat bersafari ramadhan ke dua daerah serumpun budaya ini, sepanjang pekan lalu.
Di Kabupaten Limapuluh Kota, Mahyeldi yang mengunjungi Masjid Baiturrahman, Nagari Simalanggang, Jumat malam (7/4), menyebutkan, Pemprov Sumbar mengalokasikan anggaran sebesar Rp146 miliar buat Kabupaten Limapuluh Kota. Anggaran itu buat pendidikan, infastruktur jalan, dan lingkungan hidup.
”Termasuk untuk pembangunan ruas jalan Pangkalan-Gelugur. Jalan ini jadi salah satu perhatian khusus Pemprov Sumbar,” kata Buya Mahyeldi Ansharullah, didampingi Bupati Limapuluh Kota Safaruddin Dt Bandaro Rajo.
Sedangkan di Kota Payakumbuh, Buya Mahyeldi yang mengunjungi Masjid Mujahadah, Sawahpadang, Kamis malam (6/4), menginformasikan, Pemprov Sumbar mendukung pembangunan Payakumbuh.
“Untuk tahun 2023, Pemprov Sumbar mengalokasikan Rp83,7 miliar untuk Payakumbuh,” kata Buya Mahyeldi didampingi Wakil Ketua DPRD Sumbar Irsyad Syafar dan Plt Sekko Payakumbuh Dafrul Pasi.
Buya Mahyeldi menyebut, di luar anggaran untuk masing-masing daerah itu, Pemprov Sumbar mengalokasikan anggaran yang sangat besar buat dunia pendidikan. Dari total Rp6,7 triliun APBD Sumbar tahun 2023, sebanyak Rp2,6 triliun buat dunia pendikan.
Ini menegaskan seriusnya Pemprov Sumbar dalam pembangunan pemuda dan pendidikan. Gubernur berharap, semua pihak di provinsi ini bersatu membina generasi muda agar dapat mewujudkan Indonesia emas di tahun 2045 dan menjadikan Indonesia sebagai salah satu 4 negara besar di dunia. Sesuai arahan Presiden Joko Widodo.
”Keberhasilan pembangunan generasi muda tak terlepas dari kehadiran masjid di masing-masing Nagari. Pengembangan masjid harus sejalan dengan pengembangan generasi muda. Hadirkan mereka, buat program pemuda di mesjid. Adakan kegiatan menarik di masjid, sehingga dapat melahirkan para pemuda yang agamis,” ujar Gubernur Mahyeldi.
Bupati Limapuluh Kota Safaruddin Dt Bandaro Rajo menyampaikan terimakasih kepada Pemprov Sumbar yang sudah menurunkan empat tim safari ramadhan ke daerahnya pada tahun ini. Kemudian Bupati menjelaskan, sinergi antara pemkab dan pemprov sangat kita harapkan.
”Harmonisasi hubungan pemkab dengan pemprov sudah dijalin sejak kami dilantik. Keterbatasan anggaran dari APBD Limapuluh Kota, kita sinergikan dengan Pemprov Sumbar. diantaranya pengembangan SDM dan pendidikan, mendorong pertumbuhan sektor ekonomi, mengembangkan potensi nagari serta pembangunan infrastruktur terpadu dengan program provinsi,” ujar Safaruddin.
Bupati pilihan rakyat ini berharap kepada Pemprov Sumbar untuk mendorong percepatan pembangunan jalan tol di Limapuluh Kota dan pembangunan infrastruktur di Monumen Nasional Bela Negara. Serta kelanjutan pembangunan jalan ruas Pangkalan hingga Gelugur.
Disisi lain, Plt Sekko Payakumbuh Dafrul Pasi juga menyampaikan terimakasih kepada Pemprov Sumbar. “Dengan bantuan Pemprov. Sumbar. Semoga pembangunan di Payakumbuh bisa berjalan dengan lancar demi kesejahteraan masyarakat kita” ujarnya.
Ini juga disampaikan Ketua DPRD Kota Payakumbuh Hamdi Agus. Politisi PKS ini mengharapkan kolaborasi Pemko Payakumbuh dengan Pemprov Sumbar selalu. Terutama terjalin terkait pembangunan, peningkatan SDM, dan menggali potensi yang ada di Payakumbuh.
“Kita juga harapkan dukungan untuk rebranding Payakumbuh City Of Randang untuk peningkatan ekonomi kita,” ujar Hamdi Agus. (frv)
