Dr Ryan Thamrin yang terkenal sebagai pembawa acara ”dr OZ Indonesia” memberikan kabar duka kepada publik. Dokter kelahiran Tanjungpinang, 27 Mei 1978 dan memiliki penggemar luas itu, meninggal diduga akibat maag akut dan kanker otak.
Berpulangnya dr Ryan Thamrin, tidak hanya menjadi pukulan bagi keluarga atau pasiennya. Hal yang sama juga dirasakan oleh sahabat dokter yang mengambil spesialis seksologi dan reproduksi itu. Di antaranya ada dokter Boyke Dian Nugraha, Reisa Broto Asmoro dan Lula Kamal.
“Saya sangat sedih, sahabat-sahabat saya berpulang. Mulai dari Olga Syahputra, Jupe, sekarang dokter Ryan,” ujar Boyke yang dihubungi lewat sambungan telepon, kemarin (4/8).
Boyke dan Ryan merupakan sahabat dekat yang dipertemukan karena pekerjaan. Mulai dari sempat membintangi iklan televisi, sempat ikut kuis bersama (Family 100 yang dibawakan Eko Patrio) sampai sama-sama menjadi pembicara untuk seminar di berbagai kota. Mengingat keduanya merupakan seksolog.
Pertemuan terakhir Boyke dengan almarhum Ryan, enam bulan lalu. Kala itu keduanya mengisi sebuah seminar di Palu, Sulawesi Tengah. Sama sekali Boyke tidak menyangka, itu merupakan perjumpaan terakhir dengan Ryan.
“Dia itu susah tidur, jadi kalau bangun lesu. Saya tanya ke dia kenapa lesu, dia jawab insomnia, susah tidur,” kata Boyke. “Menurut saya dia terlalu kecapekan. Karena dia dokter, masih mengisi berbagai acara dan seminar. Sehingga buat dia jadi drop,” sambung Boyke.
Tapi, Boyke tidak mengetahui apakah Ryan pernah memiliki riwayat penyakit tertentu. Sahabatnya itu jarang bercerita. Dan yang pernah dikatakan Ryan dahulu, dia hanya sempat mengeluhkan susah tidur.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh Lula Kamal. Dokter yang juga aktris itu tidak mengetahui penyebab temannya meninggal. “Saya hanya tahu dari tahun lalu dia memang sakit. Tapi, saya juga kurang tahu (sakit apa),” ujar Lula.
Seperti Boyke, Lula juga pernah bermain dalam kuis Family 100 bersama Ryan. Itu merupakan terakhir kali mereka bertemu. Saat itu, Ryan sudah tidak lagi membawakan acara Dr Oz Indonesia bersama rekannya Reisa Broto Asmoro. “Karena dia sempat sakit jadi istirahat dulu dari acara itu setahun yang lalu,” kata Lula.
Reisa yang merupakan rekan kerjanya dalam acara tersebut memang membenarkan bahwa Ryan undur diri ke Pekanbaru sejak satu tahun lalu. Namun, Ryan mengungkapkan alasan pulang kampung karena ingin menghabiskan waktu bersama keluarganya.
“Karena sejak berpuluh tahun lalu, dia jarang banget ketemu keluarga. Semenjak kuliah di Yogya. Dia bilang cuma mau spend time sama keluarganya,” kata Reisa dijumpai di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, kemarin (4/8).
Meski hubungannya dengan almarhum sangat dekat, sudah seperti kakak adik, tetapi Reisa tidak mengetahui pasti penyakit yang diderita Ryan.
“Saya baru dengar dari keluarganya di Rumpi (acara televisi) karena sakit. Tapi, dia itu enggak pernah bilang kalau dia sakit, ke aku atau siapapun. Orangnya memang nggak pernah mau membebankan masalah dirinya ke orang lain. Kalau ada masalah, atau ada apapun dia tidak pernah cerita,” kenang Reisa yang terakhir bertemu Ryan saat syuting terakhir di acara dr Oz satu tahun lalu.
Di mata ketiganya, Ryan merupakan sosok dokter yang sangat baik dan begitu pengertian terhadap orang lain. Dia pun bukan orang yang ingin membebani orang lain dan cenderung tertutup. Selamat jalan dr Ryan. (*)
LOGIN untuk mengomentari.