Jakarta (ANTARA) – Petenis putri nomor dua dunia Simona Halep mengungkapkan harapannya bisa berpartisipasi pada Palermo Open bulan depan, yang merupakan turnamen pertama WTA yang digelar setelah penangguhan seluruh kejuaraan akibat pandemi COVID-19.
“Aku belum memutuskan, tapi aku berharap bisa memulai (turnamen) di Palermo,” kata Halep dikutip Reuters, Minggu.
“Kondisi menjadi sulit tanpa turnamen. Aku merindukannya. Aku harap bisa bepergian dengan tenang tanpa rasa takut,” ujarnya menambahkan.
Baca juga: Simona Halep kemungkinan besar tidak tampil di US Open
Baca juga: Wimbledon ditiadakan, Halep “gembira” status juara berlaku dua tahun
Peraih gelar juara Wimbledon tahun lalu itu juga mengungkapkan bahwa kehidupannya telah berubah. Di satu sisi, ia bersyukur bisa punya lebih waktu untuk beristirahat dari rutinitas biasanya. Namun di sisi lain, ia juga merasa yang penderitaan yang ia alami kini harus berakhir.
Petenis 28 tahun itu memang belum lagi turun ke lapangan setelah terakhir kali menang atas pemain Kazakhstan Elena Rubakina di final kejuaraan tenis Dubai Duty Free pada 22 Februari lalu.
Halep telah setuju untuk berpartisipasi di turnamen ekhsibisi di Cluj-Napoca pada Minggu (7/7), bersama kompatriotnya, Horia Tecau.
“Aku rindu bermain dan aku sangat menikmati bisa ikut serta di turnamen ini,” ucapnya.
Baca juga: WTA gelar turnamen mini di Florida
Baca juga: Konta dukung wacana penggabungan ATP-WTA
Jika sesuai jadwal, turnamen tenis WTA akan kembali digelar mulai 3 Agustus, di mana Palermo Open bakal menjadi turnamen pembuka.
Panitia penyelenggara berharap bisa mengundang para pemain tenis papan atas dunia untuk turut berpartisipasi dalam turnamen tersebut.
Baca juga: Djokovic dan istrinya dinyatakan negatif COVID-19
Baca juga: Murray sebut perubahan jadwal ATP masih tidak aman
Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Gilang Galiartha
COPYRIGHT © ANTARA 2020