in

Siti Hediati Soeharto dan empat pejabat negara dapat gelar adat Komering

Martapura (ANTARA) – Siti Hediati Soeharto dan empat pejabat negara mendapatkan gelar adat dari masyarakat Komering yang diberikan di sela-sela panen raya jagung serentak kuartal III 2025 di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan.

Bupati OKU Timur Lanosin Hamzah di Martapura, Sumsel, Sabtu mengatakan bahwa Lembaga Pembina Adat OKU Timur melaksanakan prosesi pemberian gelar kehormatan suatu tradisi sakral yang merefleksikan penghargaan terhadap pemimpin yang membawa nilai kebersamaan dan kesejahteraan masyarakat.

“Hari ini OKU Timur menjadi panggung kehormatan yang menyatukan ketahanan pangan dengan kearifan tradisi masyarakat Komering,” katanya.

Dia mengatakan, gelar adat tersebut diberikan kepada Menko Pangan RI Zulkifli Hasan sebagai Suttan Penyimbang Alam dan Kapolri Jenderal Polisi Listiyo Sigit Prabowo sebagai Raja Mangku Bhayangkara.

Kemudian, Ketua Komisi IV DPR RI Siti Hediati Soeharto sebagai Ratu Mahkota Tulin Pujian Tebuayan, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi sebagai Raja Mangku Pangan Budiwa dan Direktur Utama Bulog RI Letjend TNI Ahmad Rizal Ramdhani sebagai Prabu Mangku Balai Pangan.

Prosesi pemberian gelar adat itu diawali dengan Niktikko Adok atau pengukuhan Adok/Jajuluk yang dilanjutkan dengan pemakaian pakaian adat Komering berupa kepudang dan rumpak (songket kincungan).

Dia menjelaskan, prosesi adat ini bukan sekadar simbol seremonial, melainkan bentuk doa dan restu masyarakat adat Komering untuk kelancaran tugas serta karier pejabat yang bersangkutan.

“Ritual pengukuhan gelar adat Komering memiliki makna mendalam. Selain melestarikan kearifan lokal, prosesi ini juga menegaskan posisi masyarakat adat sebagai bagian dari diplomasi budaya yang menyatukan hubungan pemerintah daerah, pusat, dan masyarakat,” ujarnya.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan apresiasi atas sambutan yang diberikan oleh masyarakat Kabupaten OKU Timur.

Menurutnya, selain memiliki adat budaya yang tak tergerus oleh zaman, OKU Timur juga terkenal sebagai daerah lumbung pangan terbesar di Provinsi Sumatera Selatan.

Dia mengemukakan, panen raya jagung serentak kuartal III 2025 di OKU Timur menorehkan capaian yang tak bisa dipandang sebelah mata.

“Dalam panen raya serentak di seluruh Indonesia hari ini menghasilkan jagung sekitar 7.153 ton pada lahan seluas 1.788 hektare. Khusus di Sumsel, panen dilakukan di lahan 52 hektare dengan hasil 271 ton,” jelasnya.

OKU Timur sendiri, kata dia, panen raya jagung dilakukan di atas lahan seluas 25 hektare yang berada di Desa Negeri Ratu, Kecamatan Bunga Mayang dengan hasil mencapai 150 ton jagung.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Titiek Soeharto dan empat pejabat negara dapat gelar adat Komering

What do you think?

Written by Julliana Elora

Film “Agak Laen 2” siap tayang, ini sinopsis, nama pemain, & jadwalnya

Kemenag Sumsel seleksi ketat 40 calon ketua Baznas