Mencari seseorang yang bisa di ajak berjuang bersama itu memang sangat tidak mudah, apalagi di jaman yang serba modern seperti sekarang ini. Otak mereka pun juga pada ikut modern, tidak pria tidak wanita pokoknya sama saja, istilahnya itu pada mata duitan. Tidak seperti jaman dulu, dimana orang mau saja di jodohkan tanpa mau melihat dulu siapa yang bakal jadi pasangan. Kita lihat sendiri kan, bahwa pria pun juga tak kalah matrenya seperti wanita. Ketika pria memilih seorang wanita sebagai seorang pasangan, dia pasti ingin mencari yang cantik atau yang kaya. Begitu juga wanita, dia pasti juga ingin mendapatkan pasangan pria yang ganteng atau kaya raya.
Tapi jika diri mereka sesuai kriteria itu tak masalah, karena wanita yang cantik dan pria yang ganteng serta kaya itu juga mempunyai kriteria tersendiri mengenai bagaimana pasangan yang mereka inginkan. Jadi jangan sampai karena keinginan untuk mendapatkan orang kaya itu menimbulkan kegilaan tersendiri dalam diri mereka karena tak bisa mencapainya.
Lalu bagaimana dengan mereka yang sederhana, apakah tidak ada yang mau memilih mereka?. Sebenarnya ada, karena Tuhan menciptakan manusia secara berpasang-pasangan. Hanya saja mereka sering tersisihkan karena banyak orang yang menginginkan pasangan yang lebih. Tapi tahukah kalian bahwa bisa saja orang yang sederhana itu adalah yang bakal menjadi jodoh kita. Jadi mau tidak mau kita harus menerimanya, karena semua itu sudah jalan dari Tuhan. Memang benar, terlebih ketika kita menginginkan pasangan yang cantik atau tampan tapi tak pernah juga kita dapatkan, mungkin kita bisa mencarinya di antara mereka yang sederhana.
Tak usah ragu memilih pasangan yang sederhana jika memang bisa diajak berjuang bersama
Bagi kita yang tidak pernah bisa mendapatkan pasangan yang cantik atau ganteng itu, atau bahkan sering mendapat penolakan, mungkin itulah saatnya bagi kita untuk berhenti berharap. Bukannya ingin mengajarkan kalian untuk patah semangat, tapi jika mereka saja tidak mau dengan kita maka buat apa di paksakan, hanya akan memperlihatkan bahwa diri kita bodoh saja karena mau berjuang demi orang yang nyata-nyata tidak menginginkan kita.
Tapi setelah kecewa tanpa sadar kita sering kali berkata dalam hati bahwa “mana ada orang yang mau di ajak berjuang bersama, mimpi kali yang ada”. Memang, jika kita maunya yang cantik mulus atau ganteng ya mana mau mereka. Apalagi jelas-jelas mau di ajak berjuang bersama, itu berarti mereka tahu bahwa mau berjuang itu karena belum sukses. Wajar jika mereka tidak mau, karena sesuai dengan yang ada dalam diri mereka, bahwa mereka yang cantik dan ganteng juga pasti ingin mendapat pasangan yang sama seperti mereka. Atau bahkan yang lebih, karena mereka pastinya juga sudah banyak keluar uang untuk perawatan diri, wajar jika mereka tidak mau menyia-nyiakan usaha mereka dengan mencari pasangan yang lebih.
Maunya yang mulus-mulus tapi mau di ajak berjuang, ya jelas mereka tidak mau. Karena untuk menjadikan diri mereka menawan itu tak mudah, butuh modal untuk gaya, jadi wajar jika mereka memilih orang sukses yang sesuai dengan budget yang telah mereka keluarkan. Jadi bagi kita yang sadar diri dengan menganggap diri kita sederhana, cobalah mencari di antara mereka yang sederhana pula. Karena dengan begitu dia pasti mau untuk di ajak berjuang bersama.
Lagi pula, terlalu menargetkan impian tentang orang yang bakal menjadi pasangan kita itu juga tak baik. Kita harus sadar pada diri kita, kita cantik atau ganteng, atau bahkan hanya orang sederhana. Mimpi terlalu tinggi itu tak masalah asal kita mampu menggapainya, jika tidak kita sendiri yang bakal menanggung akibatnya. Karena jika seandainya Tuhan memberikan kita jodoh di antara orang-orang sederhana, maka jangan harap kita akan mendapatkannya di antara orang-orang yang sempurna.
