
Jakarta (ANTARA) – Menjelang akhir bulan Februari, bioskop di Jakarta dipenuhi dengan berbagai film menarik yang siap menghibur penonton, terutama film bergenre horor.
Dari kisah mistis yang menghantui hingga thriller yang penuh rasa takut, para pencinta horor akan dimanjakan dengan berbagai pilihan film yang siap menguji nyali.
Dengan berbagai kisah menarik, para pecinta horor memiliki banyak opsi untuk mengisi akhir bulan dengan ketegangan di layar lebar.
Melansir laman Cinema21, berikut daftar film horor yang tayang di bioskop Jakarta pada akhir Februari.
Baca juga: Deretan film horor di bioskop Februari 2025 yang siap uji adrenalin
“Iblis Dalam Kandungan 2: Deception”
Film ini merupakan sekuel dari film horor “Iblis Dalam Kandungan” (2022). Dalam film ini menceritakan Amelia (Widi Mulia) kembali ke rumah lamanya bersama dua anak angkatnya, Alani (Denira Wiraguna) dan Vito (Muhammad Adhiyat), setelah kepergian suaminya, Ferdi.
Menjelang persalinan, Amelia mengikuti saran dokter Imam (Rendy Herpy) untuk menjalani opname demi mengurangi risiko saat proses kelahiran. Namun, harapan akan keselamatan berubah menjadi ancaman mengerikan ketika terungkap adanya konspirasi antara dokter Imam dan pihak rumah sakit.
Film ini disutradarai oleh Johansyah Jumberan, yang sebelumnya menggarap Saranjana Kota Ghaib (2023). Selain pemeran lama, terdapat pemeran baru yang hadir. Seperti peran Amelia yang dimainkan Widi Mulia, dan pemain baru lain yakni Munggaran Meldrat, Dayu Wijanto, Pipien Putri, Gusti Gina, Alvaro Axela, dan Fuad Idris.
Baca juga: Film horor “Anak Kunti” akan ditayangkan serentak di empat negara
“Jagal Teluh”
“Jagal Teluh” adalah film horor-thriller Indonesia yang tayang di bioskop. Film ini diproduksi oleh Suhita Senza Sinema bekerja sama dengan Seroja Intermedia Film dan Majas Pictures. Disutradarai oleh George Hutabarat, film ini mengangkat tema mistis dan kepercayaan lokal.
Film ini mengisahkan tentang Saida (Selvi Kitty), seorang wanita yang dikucilkan oleh masyarakat karena wajahnya yang rusak akibat luka. Agar bisa cantik kembali dan dapat perhatian laki-laki, Saida melakukan ritual gelap yang mengharuskannya mencari mayat wanita berambut panjang yang meninggal sebelum melahirkan.
Dengan bantuan adiknya, Mahira (Elina Joerg), Saida menggali makam untuk memenuhi persyaratan ritual tersebut. Namun, tindakan ini berakibat mengerikan dan mengancam keselamatan mereka dan orang-orang di sekitarnya.
Dalam film ini menampilkan pemain aktris ternama, yakni Elina Joerg, Selvi Kitty, Ferdi Ali, Danita Rebecca, Udin Penyok, dan lainnya.
Baca juga: Hanung Bramantyo menilai film drama dan horor masih dominan
“Samawa”
Samawa adalah film horor-drama Indonesia yang mengangkat isu Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) dalam balutan budaya Jawa yang kental.
Kisah yang menceritakan tentang Yura (Badriyah Afiff), seorang perempuan yang tumbuh dalam keluarga dengan budaya Jawa yang kuat.
Memasuki usia dewasa, Yura berubah dalam sisi spiritualnya yang lebih baik. Namun, pernikahannya membawa Yura ke dalam situasi KDRT yang mengancam keselamatannya.
Dosa suaminya, Andy (Alexzander Wlan) membuat dia harus merasakan kenyataan pahit yang harus muncul setiap waktu dalam rumah tangganya.
Dalam perjuangannya mencari jalan keluar demi ciptakan keluarga “Samawa”, Yura dihadapkan pada berbagai tantangan yang menguji keteguhan dan keberaniannya
Film ini diproduksi Travelstories Pictures dan disutradarai sekaligus penulis Ganank Dera. Pemeran dalam film akan dimainkan oleh Badriyah Afiff, Alexzander Wlan, Amel Alvi, Ence Bagus, dan lainnya.
Baca juga: Film “Pernikahan Arwah” ingin sajikan horor yang berbeda
“Anak Kunti”
”Anak Kunti” adalah film horor-thriller Indonesia yang disutradarai oleh Bambang Drias. Film ini mengangkat tema teror kuntilanak di lingkungan pesantren yang religius.
Film ini berlatar era 1900-an mengisahkan Sarah, seorang santriwati yang mengalami serangkaian teror mimpi misterius di pesantren tempatnya menuntut ilmu.
Gangguan-gangguan ini mengusik ketenangan pesantren dan memicu ketakutan di kalangan santri lainnya. Sarah bersama teman-temannya berusaha mengungkap sumber teror tersebut dengan pergi ke sebuah kampung yang angker, Wonoenggal dan ternyata berkaitan dengan legenda kuntilanak di desa sekitar.
Film ini diproduksi oleh Drias Film Production dan disutradarai oleh Bambang Drias. Menariknya, “Anak Kunti” juga ditayangkan ke beberapa negara selain Indonesia, seperti Malaysia, Brunei Darussalam, dan Singapura pada penayangan perdananya.
Peran dalam film “Anak Kunti” dimainkan oleh aktrisnya, yakni Gisellma Firmansyah, Abun Sungkar, Nita Gunawan, Wavi Zihan, Iwa K, Jajang C. Noer, Ruth Marini, dan lainnya.
Baca juga: Film horor-komedi Setan Botak di Jembatan Ancol tayang Maret
Baca juga: Aktor Ozi Syahputra bahas faktor pendorong popularitas film horor
Pewarta: Putri Atika Chairulia
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025