LIMAPULUH KOTA, METRO – Kekompakan masyarakat Nagari Taram, Kecamatan Harau, Kabupaten Limapuluh Kota mendapat pujian dari Tim Penilai Nagari Berprestasi tingkat Provinsi Sumatera Barat.
”Saya lihat dari beberapa nagari yang sudah dinilai, nagari ini yang paling lengkap. Semua masyarakat ada disini mulai dari niniak mamak, bundo kanduang, dan tokoh masyarakat,” ujar ketua tim penilai yang juga Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Sumatera Barat, Drs. H. Syafrizal. MM dalam sambutannya ketika melakukan penilaian di Nagari Taram, Kamis (20/6).
Nagari Taram merupakan nagari berprestasi perwakilan Limapuluh Kota untuk mengikuti lomba di tingkat Sumbar. Dikatakan Syafrizal, kehadirannya bersama rombongan dalam rangka meninjau kualitas penyelenggaran pemerintah nagari.
”Kami meninjau apa inovasi yang telah dilakukan pemerintah nagari dan apa yang telah diperbuat masyarakat nagari atas binaan dari pemerintahan nagari dan pemerintah daerah selama ini,” ungkapnya.
Ada beberapa kriteria yang dinilai dalam lomba nagari berprestasi ini. Diantaranya, kesehatan, ekonomi, PKK, Kamtibmas, pemerintahan, kemasyarakatan dan kegiatan lain. ”Untuk proses administrasi kita telah lihat, saat ini Nagari Taram nilainya paling teritinggi. Namun, tentunya hal ini harus dibarengi antara data yang ditampilkan dengan kondisi di lapangan, apakah sesuai atau tidak,” ujarnya.
Dia juga mengapresiasi, pemda setempat yang telah melakukan pembinaan kepada nagari-nagari sehingga dapat mewujudkan inovasi yang baik bagi masyakat. ”Selamat kepada Nagari Taram yang telah terpilih mewakili Limapuluh Kota. Semoga Taram bisa menjadi yang terbaik dan berhak mewakili Sumbar di tingkat nasional,” jelasnya.
Sebelumnya, Bupati Limapuluh Kota Irfendi Arbi mengatakan, pada tahun ini Nagari Taram berhasil menjadi yang terbaik dalam lomba nagari berprestasi di Limapuluh Kota. ”Pada hakikatnya lomba nagari ini, bentuk apresiasi atas kerja keras perangkat nagari. Dalam pelaksanaan tugas rutinnya untuk membangun dan memajukan nagari. Alhamdulillah dalam semangat kebersamaan kita, nagari Taram sampai ke tahap ini,” ungkapnya.
Irfendi meyakini, Nagari Taram bisa menjadi terbaik di tingkat Provinsi Sumbar. Hal itu diimbangi dengan beberapa prestasi yang sudah diraih oleh nagari Taram yang merupakan inovasi dan unggulan yang nantinya bisa dijadikan sebagai bahan pertimbangan bagi tim penilai.
”Tentunya kami optimis, Insyaallah memperoleh hasil yang terbaik. Kepada Nagari Taram kami berharap bisa mempertahankan gelar juaranya dengan terus mengembangkan potensi yang ada. Namun, yang terpenting bagaimana pengelolaan pemerintahan nagari betul-betul beriorentasi pada pelayanan bagi masyarakat,” tutupnya.
Sementara itu, Wali Nagari Taram, Defrianto Ifkar dalam ekposenya menyebutkan selama ini beberapa inovasi telah dilakukan pihak pemerintah nagari dibantu pembinaan pemerintah daerah dalam mengembangkan potensi yang ada di nagari.
Diantaranya, aktivitas ekonomi kreatif yang mengelola produk-produk unggulan berupa produk barang dan jasa dari nagari Taram. Seperti, jamur tiram, minyak atsiri, gabah basah, beras, jagung, sayur-sayuran, olahan makanan, souvenir dan pariwisata Kapalo Banda Taram.
”Di nagari Taram ini telah memiliki website nagari, aplikasi berbasis IT, dan sosial media berupa facebook, instagram dan whatsapp yang semuanya berstatus aktif,” ujarnya.
Di bidang kesehatan, Nagari Taram berhasil menjadi nagari pertama SWA-JKN di Sumbar. dan juga melakukan kerjasama dengan pihak puskesmas dalam penanganan ISTA.
”Beberapa inovasi tersebut menjadikan, nagari Taram pemenang lomba nagari berprestasi tingkat Limapuluh Kota dua kali berturut-turut,” tutupnya.
Tim penilai juga hadir, Rusdi Lubis, Ketua DPD LPM Sumbar, Dharmansyah Shirun, Dinas pendidikan Provinsi Redmil, Dinas kesehatan Sumbar, Kesbangpol. (us)