” data-medium-file=”https://i0.wp.com/beritapagi.co.id/wp-content/uploads/2021/10/2-3.jpg?fit=278%2C300&ssl=1″ data-large-file=”https://i0.wp.com/beritapagi.co.id/wp-content/uploads/2021/10/2-3.jpg?fit=533%2C576&ssl=1″ class=”size-medium wp-image-140835″ data-src=”https://lensa.id/wp-content/uploads/2021/10/tivak-di-keroyok-orang-tak-di-kenal-1.jpg” alt width=”278″ height=”300″ srcset=”https://lensa.id/wp-content/uploads/2021/10/tivak-di-keroyok-orang-tak-di-kenal-3.jpg 278w, https://lensa.id/wp-content/uploads/2021/10/tivak-di-keroyok-orang-tak-di-kenal-4.jpg 533w” sizes=”(max-width: 278px) 100vw, 278px”>
Palembang, BP- Tivak Simanjuntak (33) dikeroyok tujuh orang tak di kenal saat berada di tempat usahanya, Lapon Juntak, di Jalan Gotong Royong III Kelurahan Sukamaju Kecamatan Sako Kota Palembang, Minggu (3/10), sekitar pukul 04.30 .
Informasi yang di himpun saat kejadian korban diserang oleh tujuh orang pelaku dengan menggunakan senjata tajam. Akibat kejadian tersebut, korban nyaris tewas karena mengalami luka bacok di sekujur tubuhnya. Sehingga korban langsung dilarikan ke RS RK Charitas untuk mendapatkan pertolongan medis.
Istri korban Derliana Sitimorang (31), langsung membuat laporan ke Polsek Sako.
Derliana mengatakan, akibat pengeroyokan disertai pembacokan tersebut suaminya mengalami luka yang cukup serius.
Luka bacok pada bagian dahi, pergelangan lengan dan kakinya. “Kejadian pastinya saya kurang tahu. Atas kejadian itu suami saya akan menjalani operasi karena luka-luka akibat sabetan senjata tajam,” katanya sembari mengaku tidak tahu pelakunya.
Kapolsek Sako, Kompol Rian Suhendi mengatakan, telah menerima laporan. “Motifnya belum diketahui, namun kami telah mengecek TKP dan akan melakukan penyelidikan dan penyidikan mengenai kasua tersebut,” katanya, Selasa (5/10).#osk