PADEK.JAWAPOS.COM-Tokopedia dan TikTok berkolaborasi menghadirkan kampanye Beli Lokal Hemat di Harbolnas 12.12. Kampanye ini bertujuan mendorong pertumbuhan UMKM Indonesia dan meningkatkan transaksi produk lokal di platform digital.
Di kampanye ini, Tokopedia dan TikTok menawarkan berbagai promo menarik, termasuk diskon hingga Rp100.000. Promo tersebut berlaku untuk berbagai kategori produk lokal, mulai dari fashion, kuliner, elektronik, hingga produk rumah tangga.
Selain itu, kampanye Beli Lokal juga akan didukung dengan berbagai konten menarik di aplikasi TikTok. Konten tersebut bertujuan untuk meningkatkan awareness masyarakat terhadap produk lokal dan mendorong mereka untuk berbelanja produk lokal.
“Tokopedia dan TikTok berkomitmen terus mendukung pertumbuhan UMKM Indonesia. Kami percaya bahwa kampanye Beli Lokal Hemat di Harbolnas 12.12 dapat menjadi momentum yang tepat untuk mendorong pertumbuhan UMKM dan meningkatkan transaksi produk lokal,” ujar Melissa Siska Juminto, Presiden Tokopedia.
Kampanye Beli Lokal akan dapat ditemukan juga di aplikasi TikTok Indonesia untuk dapat memperluas jangkauan para pelaku usaha terutama UMKM.
“Kami berharap kampanye Beli Lokal Hemat di Harbolnas 12.12 dapat menjadi sarana bagi masyarakat untuk berbelanja produk lokal dengan lebih hemat dan sekaligus mendukung pertumbuhan UMKM Indonesia,” ujar Stephanie Susilo, Direktur Eksekutif E-Commerce TikTok Indonesia.
Kampanye Beli Lokal Hemat di Harbolnas 12.12 akan berlangsung mulai 1 Desember 2023 hingga 12 Desember 2023. Masyarakat dapat mengikuti promo ini melalui aplikasi Tokopedia dan TikTok.
Pada tahun 2022, Harbolnas mencatat transaksi sebesar Rp22,7 triliun atau meningkat sebesar 26% dari transaksi di tahun sebelumnya. Pembelian produk lokal pun tercatat meningkat hampir 18% dari pembelian tahun lalu dengan nilai Rp18 triliun.
“Kami berharap transaksi pada Harbolnas 2023 ini juga akan meningkat seperti tahun-tahun sebelumnya, tentunya dengan pembelian produk lokal yang juga akan terus meningkat. Para pelaku usaha terutama pelaku usaha lokal dapat memanfaatkan momen ini untuk meningkatkan penjualannya dan memperluas pasar,” kata Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.(tnl)