Pamekasan (ANTARA News) – Uji coba antara Madura United FC melawan Persebaya Surabaya yang diagendakan digelar di Stadion Gelora Bangkalan (SGB) pada 11 April 2017 gagal digelar, karena kendala teknis.
“Kami mohon maaf, karena ada kendala teknis sehingga uji coba antara Madura United melawan Persebaya, Surabaya itu gagal,” kata Manajer Madura United FC Haruna Soemitro dalam keterangan pers diterima Antara di Pamekasan, Sabtu.
Semula Madura United mengagendakan melakukan uji coba dengan klub sepak bola divisi utama tersebut pada 11 April 2017 di Stadion Gelora Bangkalan bertema “Suramadu Bersatu”.
Laga persahabatan itu juga dimaksudkan untuk menguji kemampuan klub sepak bola berjuluk “Laskar Sapeh Kerrap” tersebut, menghadapi pertandingan resmi Liga 1 yang akan digelar mulai 15 April 2017 ini.
Dalam uji coba itu, Madura United berencana menerjunkan pemain “marque” asal Nigeria Peter Osaze Odemwingie yang telah bergabung dengan klub sepak bola asal Pulau Garam itu pada 3 April 2017.
Secara teknis, Madura United FC sebenarnya telah membentuk panitia pelaksana (panpel) dan menyitak tiket untuk laga persahabatan kedua kesebelasan itu.
“Cuma karena beberapa hal yang tidak bisa dipenuhi antarmanajemen yang tidak bisa dipenuhi, dan demi kebaikan semua pihak, maka laga persahabatan itu gagal,” kata bagian pemasaran Madura United FC Ahsanul Yakin, tanpa bersedia menjelaskan secara detail persoalan tersebut.
Sementara, pelatih Madura United FC Mario Gomes De Oliviera menyatakan, gagalnya uji coba antara Madura United FC dengan Persebaya Surabaya itu tidak berpengaruh pada konsentrasi tim dalam mempersiapkan liga 1 yang akan berlangsung mulai 15 April 2017 ini.
“Malah dengan gagalnya uji coba ini, pemain bisa lebih konsentrasi dalam menghadapi Liga 1 dengan sisa waktu yang sudah mepet ini,” ucap Gomes.
Madura United merupakan satu dari empat klub sepak bola profesional di Pulau Madura. Tiga klub lainnya ialah Perrsu Sumenep, Persepam Madura Utama dan Madura FC, yakni klub baru yang diakuisisi dari Persibo Bojonegoro.
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2017