in

Upgrade Kapasitas Warga Hadapi Bencana

KEWASPADAAN: Tim Unand membekali kelompok tani hadapi risiko bencana di UMKM Keju Lasi Kabupaten Agam, baru-baru ini.(IST)

Universitas Andalas (Unand) lewat Program Pengabdian Kepada Masyarakat Unggulan Perguruan Tinggi (PPMUPT) kembali mengadakan pengabdian kepada masyarakat bertema Peningkatan Kapasitas Tangguh Bencana Banjir Nagari Aiagadang Pasaman Barat (Pasbar).

Hal ini ditujukan untuk meningkatkan kapasitas masyarakat dalam menghadapi bencana banjir, sekaligus kapasitas penghidupan masyarakat untuk mengurangi kerentanan ekonomi rumahtangga yang terdampak banjir tersebut.

Kegiatan pengabdian yang dibiayai DPRM Deputi Bidang Penguatan Riset dan Pengembangan Kementerian/BRIN ini, didukung tim terdiri dari Mahdi SP MSi PhD, Lora Triana SP MM, Cipta Budiman SSi MM, Dr Ir Faidil Tanjung MSi.

Lalu, Dr Ir Nofialdi MSi, Afrianingsih Putri SP MSi dari Unand dan Dr Agus Nugroho SP MCOM dari Universitas Syiah Kuala, beserta beberapa orang mahasiswa.

Salah satu bentuk kegiatan dari pengabdian ini berupa pelatihan kewirausahaan untuk kelompok tani binaan. Pelatihan ini diikuti pengurus Kelompok Tani (Keltan) Tunas Muda dan Kelompok Tani Teratai terdiri dari ketua, sekretaris dan bendahara kelompok.

Pelatihan ini dilaksanakan di UMKM Keju Lasi Kabupaten Agam, di mana Suhatril selaku pemilik UMKM Keju Lasi menjadi pemateri dalam pelatihan kewirausahaan ini. Pelatihan kewirausahaan ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi dan kemandirian kelompok tani binaan dalam melakukan usaha taninya.

Yakni, budidaya jagung, peternakan ayam dan peternakan ikan. Sehingga, usai mengikuti pelatihan ini masing-masing kelompok tani binaan diharapkan dapat mengembangkan usahanya dengan lebih baik lagi.

Program pelatihan kewirausahaan ini mendapat sambutan baik dari kelompok tani binaan. Bustami sebagai ketua kelompok tani mengatakan bahwa pelatihan ini membuka ruang untuk berdiskusi soal permasalahan yang dihadapi kelompok saat ini.

“Kami sangat bersyukur atas kegiatan ini, pelatihan ini memberikan solusi atas permasalahan yang kami hadapi seperti meminimalisir biaya produksi dan peningkatan pemasaran,” tegasya.

Ketua Tim Pengabdian Dr Mahdi SP MSi mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang mendukung dan membantu kegiatan ini seperti, Pemkab Pasbar, Pemerintah Nagari Aiagadang, Ketua LPPM Unand Dr Ing Ir Uyung Gatot S Dinata MT dan kelompok tani binaan. (cr7)

What do you think?

Written by Julliana Elora

Separuh Anggota Parpol Tak Penuhi Syarat

Kuota Bacaleg Di Partai NasDem Baru 80 Persen