Kamis, 7 Desember 2017 13:14 WIB
* Kasus Dugaan Penggelapan Mobil
SIGLI – Personel Polsek Mila meringkus pria RR (34) di salah satu SPBU Lhoksukon, Minggu (3/12) sekitar pukul 04.00 WIB dini hari. Pria itu dilaporkan menggelapkan satu pikap L-300 BL 8429 LC.
RR yang tercatat sebagai warga yang tinggal di jalan Cot Sabong Dusun C, Gampong Uteunkot, Kecamatab Muara Dua, Kota Lhohseumawe, kini telah diamankan di sel Mapolsek Mila, Pidie.
Polisi menangkap RR berdasarkan surat laporan polisi : LP/08/XII/2017/SPKT Mila tanggal 03 Desember 2017.
Kapolres Pidie, AKBP Andy Nugraha Setiawan Siregar SIK, kepada Prohaba, Rabu (6/12) mengatakan, pemuda RR yang telah bekeluarga itu ditangkap polisi, terkait dugaan penggelapan pikap. Mobil tersebut milik Abakar Yacob (63) seorang petani warga Gampong Kulu, Kecamatan Mila, Pidie.
Penggelapan pikap itu bermula pada Jumat (1/12) sekitar pukul 19.30 WIB, RR yang telah sepekan bekerja sebagai sopir pikap milik Abakar datang bersama istrinya ke rumah Abakar untuk tujuan menginap di Gampong Kulu.
Namun, di rumah Abakar ada familinya yang menginap sehingga Abakar meminta kepada RR menginap di rumah mertua RR di Gampong Blang, Kecamatan Mila. Abakar sempat memberikan uang Rp 100 ribu kepada pemuda RR untuk membelikan nasi. “Saat itu suasana hujan, RR minta pinjam pikap untuk membawa istri dan anaknya ke rumah mertua,” jelasnya.
Lanjut Andy, saat meminjamkan mobil, Abakar tidak curiga sedikit pun pada pemuda RR. Namun, sejak dipinjamkan pikap, RR tidak mengembalikan mobil tersebut kepada pemiliknya. Sehingga Abakar melaporkan pikap miliknya itu telah dibawa lari.
Akhirnya Abakar mencari keberadaan mobilnya di Lhoksukon. Akhirnya ditemukan pikapnya sedang diparkir di salah satu SPBU Lhoksukan. “Korban memberitahukan kepada kita, tentang keberadaan mobil tersebut. Personel Polsek Mila datang ke SPBU tersebut, dan berhasil meringkus RR dan mengamankan barang-bukti (BB) satu unit pikap,” katanya.(naz)
