Jakarta (ANTARA) – Pelatih FC Barcelona Xavi Hernandez meminta anak-anak asuhnya untuk bermain lebih efektif ketika bertahan dan menyerang saat melawan Almeria dalam lanjutan Liga Spanyol di Stadion Olimpico Lluis Companys, Kamis (21/12) pukul 01.00 WIB.
Hal ini dikatakan Xavi agar Barca meraih tiga poin dan tidak mengulangi kesalahan saat kehilangan poin penuh pada dua laga terakhir di Liga Spanyol seperti saat melawan Girona (2-4) dan Valencia (1-1).
“Kami harus lebih efektif dan tegas dalam bertahan dan menyerang, dan saya pikir alasan mengapa kami tertinggal sembilan poin dari Girona adalah karena kesalahan kami sendiri,” ucap Xavi, melansir melalui laman resmi klub, Rabu.
Setelah kehilangan poin penuh dari dua laga terakhir dan membuat Barca tertahan pada posisi keempat dengan 35 poin, terpaut sembilan poin dari Girona pada puncak klasemen, pelatih sekaligus legenda klub itu ingin laga melawan Almeria menjadi titik balik Blaugrana kembali ke jalur kemenangan.
Terlebih, potensi tiga poin itu di atas kertas berpotensi dapat diraih mengingat Almeria saat ini menjadi tim juru kunci sementara dengan 5 poin dan tanpa kemenangan.
“Ini adalah perbedaan yang bisa kami perbaiki. Ini soal tidak terpeleset dan mulai meraih kemenangan, dimulai melawan Almeria. Untuk memenangkan liga, kami perlu mengambil langkah demi langkah, kami perlu memenangkan pertandingan, kami perlu para penggemar dan kami harus menampilkan performa yang lengkap, sesuatu yang belum kami lakukan,” ucapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Xavi juga mengomentari hasil drawing babak 16 besar Liga Champions yang mempertemukan timnya dengan juara Liga Italia, SSC Napoli.
Ia mengatakan peluang lolos timnya ke babak perempat final terbuka 50 persen karena tim yang dihuni Victor Osimhen dan kawan-kawan itu memiliki nasib yang sama dengan timnya, yaitu performanya menurun setelah juara.
“Kami bermain melawan juara Italia saat ini dan saya pikir itu akan sulit. Kami pikir kami memiliki peluang 50% karena mereka berada dalam situasi yang sama dengan kami,” kata Xavi.
Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2023